SIAPKAN SISWA BERPRETASI, GURU SD SE-KOTA MOJOKERTO IKUTI TOT “KERJASAMA LP2M UNIV.NEGERI MALANG DAN DIKBUD KOTA MOJKERTO”
“Ini bagian dari kontribusi kami melalui LP2M, harapannya anak-anak Mojokerto bisa berprestasi di kompetisi Nasional” lanjutnya. Dengan kerjasama ini dapat membawa wawasan bagi guru sehinga guru dapat memberikan layanan yang terbaik bagi putra putrinya di sekolah.
Ia juga sangat mengapresiasi Pemerintah Kota Mojokerto melalui Dikbud yang telah bekerjasama dengan Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Mayarakat (LP2M) Universitas Negeri Malang setiap tahun. Dengan demikian maka semua guru akan mendapatkan giliran untuk mendapatkan kesempatan mengikuti berbagai kegiatan dalam upaya peningkatakan wawasan, ketrampilan dan banyak hal lainnya demi kemajuan pendidikan di Kota Mojokerto.
Menyinggung masalah kurikulum baru yaitu kurikulum Merdeka masih kata Syaiful, di Kota Mojokerto sudah ada beberapa sekolah yang menerapkan kurikulum baru ini ditahun ajaran 2022/2023. Berdasarkan
Keputusan Kepala Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor 025/H/KR2022, tentang Satuan Pendidikan Pelaksana Implementasi Kurikulum Merdeka Melalui Jalur Mandiri Tahun Ajaran 2022/2023 tahap1 di Kota Mojokerto sebanyak 43 lembaga sekolah terdiri dari 19 SD, 184 SMA dan 2SMK.
Sementara itu Dr. Sulisetijono, M.Si. yang juga bertindak selaku narasumber menambahkan bahwa, kegiatan TOT ini adalah untuk mempersiapkan guru dalam membelajarkan siswa untuk mengikuti KSN. Mengingat materi-materi yang diberikan agak tinggi maka guru-guru yang jadi trainer itu perlu ada penyegaran kembali.
“Materi soal-soal dalam KSN memang lebih tinggi, maka trainer perlu meningkatkan ketrampilannya sesuai dengan kisi-kisi dari topik yang ditentukan” pungkasnya.Dalam kegiatan ini dimoderatori oleh Azizah, S.Pd, M.Si yang juga Dosen Universitas Negeri Malang. (an)