Mahasiswa KKN Biologi UM Serahkan Buku Edukasi Desa Tangguh Covid-19 kepada Desa Sutojayan

SURYAMALANG.COM, PAKISAJI – Tim mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) tematik Biologi kelompok XV Universitas Negeri Malang (UM) menyerahkan buku “Edukasi Desa Tangguh Covid-19” pada Kades Sutojayan, Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Malang, Siti Rukhoiyah pada 4 Juni 2020 lalu.

Buku ini diterbitkan Pusat Sumberdaya Wilayah dan KKN LP2M.

Meski mahasiswa tidak perlu tinggal di desa lokasi penempatan, tapi tetap ada karya yang dihasilkan.

Penyusunan buku ini dilakukan selama tujuh hari sejak pembukaan KKN Universitas Negeri Malang.

“Buku Edukasi Desa Tangguh Covid-19 merupakan program kerja pertama kami. Ini kami berikan ke warga desa sebagai implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi,” jelas Farira Mujtahida, Koordinator KKN pada SURYAMALANG.COM, Minggu (7/6/2020).

Karena KKN dalam kondisi pandemi, maka kegiatan yang mulai dilakukan pada 29 Mei 2020 hingga 7 Juli 2020 agak berbeda dari KKN sebelumnya.

Dalam kondisi pandemi Covid-19, maka kegiatan pengabdian mahasiswa dikelola dan dilaksanakan melalui model dalam jaringan (daring) atau online.

Tim KKN Tematik Biologi UM yang bertugas di Desa Sutojayan Kecamatan Pakisaji Kabupaten Malang yang beranggotakan enam orang itu mengembangkan buku dengan materi tentang aktivitas pemutus rantai penyebaran virus corona.

Kontennya antara lain self isolation, physical distancing, work from home, Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) hingga pemulasan jenazah PDP.

Selain memuat materi penting, buku ini dilengkapi dengan ilustrasi gambar yang menarik sehingga diharapkan seluruh masyarakat dapat memahaminya dengan mudah.

Tentang isi buku itu, Farira menjelaskan tentang desa tangguh covid-19 yaitu menjelaskan kemampuan desa secara mandiri dalam beradaptasi dan menghadapi ancaman wabah serta memulihkan diri dengan segera dari dampak wabah yang merugikan.

Sedang mengenai Work From Home (WFH) menjelaskan kepada masyarakat tentang pengertian work from home yaitu bekerja dari rumah atau di luar kantor yang memiliki fleksibilitas tinggi guna mendukung keseimbangan karyawan antara pekerjaan dan kehidupan.

“Kini WFH menjdi solusi efektif masyarakat untuk bekerja di tengah pandemi virus corona,” jelasnya.

Di bab ini juga ada beberapa tips untuk masyarakat yang melakukan WFH agar efektif yaitu humble dalam menggunakan uang, membuat checklist to do list, mengonsumsi makanan sehat, tidak bekerja sambil rebahan, menjaga kebersihan badan dan rumah dan tetap menjaga komunikasi antar kolega atau atasan.

Siti Rukhoiyah, Kades Sutojayan mengapresiasi karya mahasiswa KKN ini.

“Buku edukasi yang dikembangkan mahasiswa KKN Tematik Biologi kelompok XV sudah baik karena mencakup materi-materi dasar yang dapat dipelajari warga Desa Sutojayan. Rencananya buku ini akan disebar di setiap pos pemantauan Covid-19 dan dan tiap RT,” ujar kades saat serah terima.

Ditambah kades, buku ini sudah baik dan sangat membantu desa untuk mengedukasi warga tentang penanganan dan pencegahan Covid-19.

“Karena penjelasan yang disampaikan mencakup dasar-dasarnya saja sehingga mudah dimengerti warga,” jelasnya.

Dikatakan Farira, terbitnya buku ini atas dukungan dosen pembimbing Agung Witjoro SPd MKes yang membimbing mahasswa dan turut terjun ke lapangan.

Sehingga kekompakan tim KKN Tematik Biologi kelompok XV bisa solid dan mampu menyelesaikan penyusunan buku ini.

Sumber dari: https://suryamalang.tribunnews.com/2020/06/07/mahasiswa-kkn-biologi-um-serahkan-buku-edukasi-desa-tangguh-covid-19-kepada-desa-sutojayan?page=all

Leave a Reply

Your email address will not be published.