Indonesian Minute Cara Thailand Berbahasa Indonesia. Surya, 13 Juni 2016 Artikel DINA NISRINA Mahasiswa Sastra Indonesia Universitas Negeri Malang/tengah mengikuti PPL-KKN 2016 di Thailand Selatan

scan0005_1

Indonesian Minute Cara Thailand Berbahasa Indonesia

Artikel ; DINA NISRINA Mahasiswa Sastra Indonesia Universitas Negeri Malang/tengah mengikuti PPL-KKN 2016 di Thailand Selatan

SATU minggu sudah saya mengajar matapelajaran Bahasa Indonesia di Wiengsuwawit tayakhom School, Narathiwat, Thailand Selatan dalam rangka
praktik pengalaman lapangan dan kuliah kerja nyata (PPL/ KKN) 2016 ini.

Alhamdulillah, sekolah ini memberi saya kesempatan mengajar bahasa Indonesia secara penuh. Saya diberi jatah 11 kelas dalam satu minggu. Po’oh atau kepala . sekolah mengatakan, sekolah ini memang membutuhkan guru bahasa, terutama bahasa asing. Po’oh tidak memberi saya tugas tambahan sebagai guru lain, selain guru bahasa Indonesia.

Teman-teman PPL yang berada di sekolah lain ada yang ditugaskan sebagai guru bahasa Indonesia merangkap bahasa Melayu, bahasa Arab, bahasa Inggris, hingga mengajar agama Islam walaupun matapelajaran tersebut tidak sesuai dengan jurusan yang ditempuh di perkuliahan.

Selain mengajar bahasa Indonesia di dalam kelas, salah seorang guru bahasa
Inggris yang merupakan penanggungjawab saya dalam pengajaran, juga memberi saya kesempatan mengadakan dan membimbing Club Bahasa Indonesia setiap hari Rabu.

Club Bahasa Indonesia ini merupakan ekstrakurikuler bahasa yang mewadahi siswa yang ingin terampil berbicara berbahasa Indonesia.

Saya terkejut ketika pertama diberi kesempatan ini. Guru tersebut bahkan baru mengenal saya dua hari.namun langsung memberi saya kesempatan mengadakan Club Bahasa Indonesia.

Tak cukup di situ saja, saya juga diberi kesempatan untuk mengisi Indonesian Minute setiap upacara di hari Senin. Ya, setiap hari, para siswaharus mengikuti upacara bendera, pengumuman sekolah, dan sedikit pengetahuan umum bersama-sama di lapangan sekolah setiap pukul 07.45 waktu setempat.

Indonesian Minute adalah program pengenalan kosakata bahasa Indonesia baru, pada saat upacara. Dua siswa harus maju ke depan membawa papan tulis dua sisi.

Sisi pertama berisi kosakata bahasa Indonesia dan sisiselanjutnya berisi kalimat sederhana menggunakan kosakata baru tersebut. Setelah itu, siswa menjelaskan makna dan lapangan dan semua siswa pengunaannya di depan lain menirukan.

Saya makin terham. Indonesian Minute disandingkan dengan English Minute dan saat upacara. Rasanya, penghargaan negeri Gajah Putih ini sungguh besar terhadap kehadiran bahasa Indonesia.

Hal ini menunjukkan bahwa negeri ini sedang menyiapkan generasi mudanya
untuk hidup dalam era pasar bebas ASEAN, bahkan eraglobal yang lebih tinggi lagi.

Negara lain sangat menghargai bahasa Indonesia, bagaimana dengan kita? Ayo cintai bahasa Indonesia!(http://surabaya.Mbun-news.com/2016/06/12/
indonesian-minute-cara-cepat-thailand-menguasai-bahasa-indonesia)

 

Leave a Reply

Your email address will not be published.