Cinta Lingkungan Melalui Fiqih, PBNU Terbitka Buku Fiqih Penanggulangan Sampah Plastik

 

Buku yang baru diterbitkan oleh Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) berjudul Fiqih Penanggulangan Sampah Plastik.

Menanggapi itu, para mahasiswa Universitas Negeri Malang (UM) yang tergabung dalam komunitas Lapak Diskusi membahasnya, Jumat (22/11/2019).

Acara berlangsung di Kafe Pustaka Perpustakaan UM mendiskusikan buku penanggulangan sampah dalam kaitannya dengan agama.

Dalam diskusi yang dipantik Asrofi Al-Kindi, alumnus UM yang kini sebagai Ketua Front Nahdliyin untuk Kedaulatan Sumber Daya Alam (FNKSDA) Malang Raya.

Dalam artikelnya yang berjudul Fiqih Penanggulangan Sampah Plastik dan Komitmen NU dalam Permasalahan Sampah, Asrofi mengungkapkan, buku fiqih itu merupakan kemajuan organisasi keagamaan dalam memikirkan umatnya.

Terlebih dalam upaya mencari solusi atas masalah sampah yang menjadi keresahan bersama.

“Organisasi agama kini tidak lagi sibuk pada pertentangan isu-isu permasalahan tata cara beribadah hingga pertentangan keyakinan mahzab siapa yang paling benar. Ini sebuah kemajuan,” ungkapnya.

Diskusi yang dilangsungkan sekitar pukul 19.00 malam itu Asrofi mulai menerangkan dari apa itu sampah plastik dan sejarahnya hingga dampaknya pada kesehatan manusia.

Menurutnya, persoalan plastik merupakan persoalan baru dalam dunia fiqih.

Dalam buku itu, Asrofi pun menjelaskan dalam konteks permasalahan sampah plastik, pandangan agama Islam berdasarkan hukum dasar yang menyatakan larangan bagi manusia untuk berbuat kerusakan di muka bumi.

“Allah memerintahkan kita agar memakmurkan bumi. Memakmurkan dalam arti memelihara, menyelamatkan, dan mengelolanya dengan baik dan benar,” terangnya.

Dengan terbitnya buku Fiqih Penanggulangan Sampah Plastik ini, Asrofi menegaskan, Nahdlatul Ulama dalam penanggulangan sampah plastik secara etis sudah menginisiasi terbitnya fatwa-fatwa serta hasil dari bhatsul masail yang mulai membuka pembahasan atas permasalahan samplah plastik.

Secara organisasi, hasilnya pun telah disosialisasikan melalui kelembagaan.

“Kita berharap dengan diterbitkan dan disosialisasikannya Fiqih Penanggungan Sampah Plastik ini masyarakat bisa berubah dalam memandang plastik. Terlebih dalam agama pun juga kita manusia diperintahkan untuk menjaga bumi,” harap Asrofi.

Artikel: Moh Fikri Zulfikar Mahasiswa Pendidikan Bahasa Indonesia Pascasarjana Universitas Negeri Malang fikrizulfikar982@gmail.com

Sumber dari: https://surabaya.tribunnews.com/2019/12/02/cinta-lingkungan-melalui-fiqih-pbnu-terbitka-buku-fiqih-penanggulangan-sampah-plastik?page=all

Leave a Reply

Your email address will not be published.