Warga dan Polisi Malang Setujui Jalan jadi Sirkuit Mobil Hemat Energi dari 50 Kampus se-Indonesia

#MALANG – Warga dan Polisi Malang Setujui Jalan jadi Sirkuit Mobil Hemat Energi dari 50 Kampus se-Indonesia, 24 September. Berikut ini lokasinya.

SURYAMALANG.COM, KLOJEN – Ruas Jalan Jakarta – Jalan Simpang Ijen, Kota Malang diizinkan sebagai sirkuit balap untuk Kontes Mobil Hemat Energi (KMHE) tingkat nasional mulai 24 September 2019. 

Tuan rumahnya adalah Universitas Negeri Malang (UM).

“Tadi sudah rapat dengan warga sekitar yang terdampak. Dan semua mau. Yang penting diberi akses keluar masuk. Dan ini memang acara nasional tahunan yang digelar di kampus-kampus yang menjadi tuan rumah,” jelas KBO Satlantas Polresta Malang, Iptu Endiex Purwanto, kepada SURYAMALANG.COM, Jumat (20/9/2019).

Menurut dia, khusus warga di ruas jalan yang dipakai KMHE tetap diberi akses. Sedangkan non warga daerah situ tidak bisa masuk karena dipakai sebagai arena.

Warga dan Polisi Malang Setujui Jalan jadi Sirkuit Mobil Hemat Energi dari 50 Kampus se-Indonesia

hayu yudha prabowo//ARENA KOMPETISI – Pengguna jalan melintasi lajur putar balik dari Jalan Simpang Ijen ke Jalan Jakarta, Kota Malang, Jumat (20/9/2019). Jalan Simpang Ijen dan Jalan Jakarta Kota Malang akan dijadikan arena kompetisi Kontes Mobil Hemat Energi yang diikuti 50 perguruan tinggi. 

Untuk umum, UM sesuai kesepakatan akan membuka akses pintu yang ada di Jalan Surabaya mengarah ke Jalan Veteran.

Jalan kampus bisa dipakai oleh masyarakat umum. Yang menuju Jl Veteran ataupun menuju Jl Surabaya lanjut Jl Ijen, Jl Bandung.

Sedang arah ke SMP dan SD Lab UM di Jl Bogor bisa lewat UM atau lewat JL Ijen dan JL Bandung.

Sementara, Wakil Rektor III UM, Dr Muarifin MPd menjelaskan, pilihan ruas jalan yang dipakai racing yang menentukan adalah tim juri nasional.

“Sebelumnya ya sudah ada beberapa alternatif pilihan. Tapi yang cocok adalah di ruas Jl Jakarta-Simpang Ijen,” jawab Muarifin saat dihubungi terpisah.

Jalan tersebut sudah beraspal halus dan rata. Salah satunya adalah di Stadion Kanjuruhan tapi khawatir bersamaan dengan laga sepakbola.

Jika dilaksanakan di dalam kampus UM sebenarnya bisa. Tapi jalannya banyak yang memakai paving stone yang ramah lingkungan sehingga tidak bisa dipakai karena kendala syarat.

“Bahkan jalan berlubang di Jalan Simpang Ijen rencana kami aspal sendiri karena PU belum ada rencana menambal lubang itu,” paparnya.

Menurutnya, pelaksanaan KMHE bukan profit. Sebab lebih ke pemberian wadah buat mahasiswa kreatif untuk mempraktikkan apa yang dipelajari di perguruan tinggi di bidang otomotif.

“Kepentingan penyelenggaraan KMHE di ilmu. Event ini setiap tahun terselenggara. Tahun lalu di Universitas Negeri Padang dan tahun ini Malang dehingga bergiliran ke kampus-kampus,” jawabnya.

Sementara soal pembicaraan dengan warga sekitar area sudah dua kali diadakan. “Jika pemilik usaha tetap buka, saya pikir ya masih bisa. Mungkin dari tim-tim yang datang perlu,” jawabnya.

Disebutnya, ada 80 tim dari 50 perguruan tinggi akan berlaga di KMHE. “Untuk pelaksanaan KMHE, kami juga sudah bertemu bapak wali kota dua kali dan sudah presentasi di Polresta Malang,” jawabnya.

Sumber dari: https://suryamalang.tribunnews.com/2019/09/20/warga-dan-polisi-malang-setujui-jalan-jadi-sirkuit-mobil-hemat-energi-dari-50-kampus-se-indonesia?page=all

Leave a Reply

Your email address will not be published.