Perwakilan 28 Negara Antusias Ikuti Seminar Bahasa Arab UM

 

KBRN, Malang: Seminar nasional yang digelar Kelompok Bidang Keahlian (KBK) Pendidikan Bahasa Arab (PBA) Jurusan Sastra Arab Fakultas Sastra Universitas Negeri Malang (UM) mendapatkan antusiasme besar tak hanya dari peserta lokal, namun juga peserta dari luar negeri. 

Dalam seminar bertajuk ‘Isu-isu Mutakhir dalam Penelitian Pendidikan Bahasa Arab’ yang digelar pada Sabtu (27/2/2021) ini, perwakilan peserta dari 28 negara antusias mengikuti kegiatan ini. “Total pendaftar mencapai 720, terdiri atas pendaftar dalam negeri sejumlah 333 dan dari luar negeri sejumlah 387 utamanya dadi Mesir, Marokko, Iraq dan Al-Jazair,” kata Dekan Fakultas Sastra UM, Prof. Utami Widiati, M.A., Ph.D. 

Pihaknya pun mengapresiasi terselenggaranya seminar, dan berharap ajang ini menjadi momentum untuk menambah wawasan para peserta dalam penelitian pendidikan bahasa Arab. “Dengan kegiatan seperti ini diharapkan akan muncul penelitian-penelitian baru yang lebih aktual,” tuturnya.

Sementara Ketua Jurusan Sastra Arab, Dr. Hanik Mahliatussikah, M.Hum. lebih mengenalkan program-program penting yang akan diadakan oleh Jurusan Sastra Arab di tahun 2021. “Salah satu program kami termasuk mengenalkan Prodi Pendidikan Bahasa Arab UM sebagai Prodi terbaik di Indonesia versi Sinta,” kata Hanik.

Seminar ini mengundang narasumber dari 4 instansi, yaitu Dr. Ahme Elaraby Taha dari Al-Azhar Asy-Syarief dari Mesir, Dr. Irhamni, M.Pd dari Universitas Negeri Malang, Dr. Dewi Chamidah, M.Pd dari UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, dan Retno Purnama Irawati, S.S., M.A dari Universitas Negeri Semarang. 

Mengingat peserta dari berbagai negara maka bahasa yang digunakan narasumber dalam seminar ini adalah bahasa Arab dan Inggris.

Negara peserta kegiatan ini terdiri atas Indonesia, Sri Lanka, Australia, Malaysia, Rusia, Irak, Mesir, Yordania, Saudi Arabia, Maroko, Aljazair, Iran, Nigeria, Suriah, Yaman, Bangladesh, Libya, Pakistan, India, Libanon, Mali, Kuwait,  Palestina, Tunisia, Sudan, Ghana, Burkina Faso dan Côte d’Ivoire (West Afrika). 

Tanggapan peserta terhadap kegiatan seminar ini sangat positif. Bahkan para peserta berharap agar dalam waktu dekat Jurusan Sastra Arab menggelar kembali kegiatan serupa. 

Sumber|https://rri.co.id/malang/diksosbud-iptek/985189/perwakilan-28-negara-antusias-ikuti-seminar-bahasa-arab-um