Pebisnis Cilik Itu Siswa

Kliping Koran Surya 18 Agustus 2016

Kliping Koran Surya 18 Agustus 2016

Kliping Koran Surya 18 Agustus 2016

Artikel : SITI NUR ZUMROTUN NISWAH Mahasiswi Sastra Indonesia Universitas Negeri Malang

Pebisnis Cilik Itu Siswa

PELAJAR SD Islam As-Salam Malang membuktikan, tak harus menunggu dewasa menjadi entrepreneur andal. Lewat student day, Sabtu (6/8), mereka belajar menjadi usahawan cilik yang hebat. Entrepreneur day digagas untuk menggosok jiwa bisnis mereka  sejak dini. Siswa kelas dua bertugas sebagai penjual, sementara siswa kelas satu, tiga, hingga enam menjadi pembeli.

Siswa penjual membawa barang dagangannya dari rumah. Ada makanan ringan seperti aneka jajanan pasar, aneka es, kue kering, hingga aksesori.

Setiap lima siswa penjual ditemani seorang guru yang bertugas membantu jika siswa kewalahan saat berjualan. Benar saja, siswa penjual kewalahan melayani pembeli yang datang bersamaan. Mereka kebingungan ketika tak ada uang kembalian.

Berkat bantuan guru, kegiatan jual bell dapat terkendali baik. Siswa juga dibudaya kan antre, sehingga tak ada siswa yang saling berebut ketika membeli.

Hampir semua barang.,yang dijajakan ludes terjual. Para orangtua yang turut menemani anaknya dalam kegiatan tersebut nampak bangga atas kemampuan buah hati mereka.

Usai kegiitan, siswa diajak untuk menghitung jumlah uang yang mereka peroleh. Meski mengaku ielah, namun mereka masih nampak ceria.

Terbukti entrepreneur day ini mampu mengasah kemampuan berhitung siswa. terutama dalam hal jual beli. Siswa kelas dua belajar bagaimana cara menjadi pedagang yang baik. Kunci yang paling utama saat menjadi pedagang adalah kejujuran.

Saat menawarkan barang dagangan ke pembeli juga harus dengan cara yang sopan. Sementara siswa yang lain belajar menjadi pembeli yang jujur pula. Sehingga antara penjual dan pembeli tak saling dirugikan.

Selain, siswa menjadi tabu bagaimana susahnya mencari uang. Ketika mereka belajar di sekolah, ada orangtua yang tengah berjuang mencari nafkah demi terpenuhinya kebutuhan keluarga.

Untuk memperoleh rezeki halal, dibutuhkan kerja keras dan usaha yang sungguh-sungguh, karena uang tak bisa diperoleh dengan cara instan, tapi harus bekerja

Leave a Reply

Your email address will not be published.