Mayoritas Kampus Kuliah Daring Sampai Akhir Semester, Dua Kampus Ini Masih Wait and See

KOTA MALANG – Semenjak wabah korona muncul di Malang Raya, sejumlah kampus memutuskan untuk menerapkan perkuliahan online atau daring. Kebijakan itu pun bakal berlanjut, setidaknya hingga akhir semester genap.

UB (Universitas Brawijaya), UIN (Universitas Islam Negeri) Maliki Malang, serta UMM (Universitas Muhammadiyah Malang) menjadi kampus

Tapi, ada pula sejumlah kampus yang masih wait and see. Yakni Universitas Negeri Malang (UM) dan Politeknik Negeri Malang (Polinema).

Polinema dalam surat edaran No. 27/DIR/TU/2020 merinci bahwa perkuliahan daring dilaksanakan hingga masa surat edaran berakhir yakni 5 April 2020. Namun, UPT Humas Polinema, Dr Nur Salam, mengaku masih wait and see.

“Biasanya menyesuaikan kondisi di lapangan. Kalau ternyata masih belum baik dan masih membahayakan, ada kemungkinan diperpanjang sampai kondisi sudah baik,” jelasnya.

Lantas untuk perkuliahan di Polinema yang penuh dengan praktik, ia mengatakan selama ini tak terkendala dengan sistem daring. Sejumlah ujian praktik telah dilakukan melalui pergantian tugas materi perkuliahan.

“Yang praktikum untuk saat ini di ganti dengan materi juga kemungkinan praktikum diganti kalau sudah aktif perkuliahan,” tegasnya.

Sementara UM memilih memperpanjang masa kuliah daring hanya sampai 29 Mei 2020 atau sampai masa darurat bencana yang ditetapkan negara berakhir. Ini tertulis dalam Surat Edaran Nomor 27.3.3/UN32/TU 2020.

“Perkuliahan dilakukan secara daring. Praktikum ditunda atau diberikan penugasan yang ekuivalen. Mahasiswa yang melakukan kuliah di luar kampus (KKN, KPL, dll) wajib mengikuti protokol kesehatan dari daerah setempat,” kata Rektor UM, Prof A.H Rofi’uddin.

Sumber dari: https://radarmalang.jawapos.com/mayoritas-kampus-kuliah-daring-sampai-akhir-semester-dua-kampus-ini-masih-wait-and-see/