Kisah Fitri Ariska Lulusan Berprestasi UM Malang, Terobsesi Jadi Mawapres Sejak Maba
Malang (beritajatim.com) – Fitri Ariska, perempuan asal Ponorogo dinobatkan sebagai lulusan berprestasi tinggi pada acara Wisuda Periode-199 Universitas Negeri Malang (UM). Mahasiswa jurusan Program Studi S1 Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) itu mengaku sudah terobsesi berprestasi sejak mahasiswa baru (maba).
“Saya lulus di semester tujuh. Jadi sejak menjadi mahasiswa baru saya sudah terobsesi menjadi mahasiswa berprestasi. Saya lalu mencari kakak tingkat yang dulunya ia pernah meraih predikat mahasiswa berprestasi. Lalu saya ikuti sarannya untuk aktif di UKM dan organisasi mahasiswa,” ujarnya, Senin (29/5/2023).
Fitri Ariska lulusan berprestasi UM (Foto: Dani Alifian/beritajatim.com)
Tak berhenti di situ Fitri pun aktif menggali informasi untuk mengikuti berbagai lomba tingkat nasional maupun internasional. Ia pun kerap memenangi lomba karya tulis ilmiah. Fitri juga aktif dalam penelitian dosen. Beberapa kali dia diundang sebagai speaker dalam berbagai kegiatan ormawa di kampus maupun kampus lain.
“Menjelang wisuda saya dihubungi Wakil Dekan untuk menyerahkan berbagai karya prestasi yang nantinya akan masuk seleksi di rektorat. Salah satunya Lomba Essay di universitas Internasional Semen Indonesia yang menyabet juara I,” jelas mahasiswa yang kini berusia 22 tersebut.
Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosiao ini, juga meraih prestasi lain, yaituu Mahasiswa Berprestasi Juara 1 Lomba Dialog Interaktif Tingkat Nasional (2022), Juara 1 Essay Challenging Universitas Internasional Semen Indonesia (2020), dan Mahasiswa Berprestasi Juara Tervaforit UM (2022).
Fitri berpesan kepada mahasiswa lain yang hendak berprestasi agari merencanakan prestasi yang ingin digapai sejak awal. “Jangan takut memulai untuk apa yang diinginkan, karena yang tahu potensi dan kelebihan dirimu adalah dirimu sendiri. Jangan lupa meminta doa dari kedua orangtua terutama Ibu. Karena dibalik kesuksesan anak ada doa Ibu yang mustajab,” tegas perempuan yang menargetkan S2 di luar negeri itu.
Sebagai informasi, wisuda ke-119 UM tahun 2023 berlangsung di gedung Graha Cakrawala, Senin (29/5/2023). Total 1.000 wisudawan yang terdaftar dengan jumlah lulusan yang mencapai Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) lebih besar dari 2,75 pada Program Diploma dan Sarjana sebanyak 820 orang (99,39%).
Prosesi wisuda periode-199 Universitas Negeri Malang (Foto: Dani Alifian/beritajatim.com)
Sedangkan predikat yudisium kelulusannya, yaitu Dengan Pujian sebanyak 567 orang (68,73%); Sangat Memuaskan sebanyak 253 orang (30,67%) ; dan Memuaskan sebanyak 5 orang (0,61%).
“Program Magister dan Doktor, predikat yudisium kelulusannya adalah: Dengan Pujian sebanyak 147 orang (84%); Sangat Memuaskan sebanyak 25 orang (14,29%) dan Memuaskan sebanyak 3 orang (1,71%),” kata ketua panitia wisuda, Dr. Sri Wahyuni , M.Pd.
Yuni menjelaskan, secara teknis kegiatan wisuda 119 tidak jauh berbeda dengan wisuda sebelumnya. Wisuda dilakukan untuk mahasiswa pada semua jenjang, mulai program Diploma, Sarjana, Magister, dan Doktoral, serta wisudawan dari program sekolah pascasarjana
“Kegiatan wisuda juga diwarnai dengan sambutan ketua senat, Rektor, dan sambutan wakil wisudawan, serta tampilan seni dari mahasiswa UM bertalenta, dan juga testimoni dari beberapa alumni dan mitra UM,” ujarnya.
Perbedaan spesifik dari wisuda sebelumnya terkait waktu penyelenggaraan. Wisuda 119 dilaksanakan pada hari efektif, yaitu hari Senin 29 Mei 2023.
“Ternyata walaupun dilaksanakan di hari efektif, respon dan animo mahasiswa calon wisudawan tetap tinggi, sehingga di wisuda 119 ini pesertanya tetap sesuai kuota yaitu 1000 orang,” pungkas ketua panitia wisuda UM. (dan/ted)
Sumber|https://beritajatim.com/siapa-dia/kisah-fitri-ariska-lulusan-berprestasi-um-malang-terobsesi-jadi-mawapres-sejak-maba/
