KAUTSAR SALEKSA -Staf Humas Universitas Negeri Malang

surya, 28 juli 2016

surya, 28 juli 2016

Boburjon Samigow

KAUTSAR SALEKSA -Staf Humas Universitas Negeri Malang

Boburjon Samigow dan Reformasi KurikulumPendidikan Uzbekistan

MENILIK namanya, Boburjon Samigov, sudah membedakan sosoknya dengan mahasiswa Universitas Negeri Malang (UM) lainnya. Ya, mahasiswa penerima beasiswa Kemitraan Negara Berkembang (KNB) tahun 2014 itu mengambil studi S2 Jumsan Manajemen Pendidikan dan menuntaskan studinya tepat waktu pada
Juli 2016.

Boburjon, pria kelahiran tahun 1990 asal Uzbekistan ini sebelumnya telah menyelesai kan studi SI tahun 2012 di Tashkent State institute of Oriental Studies, Far East and South Asian Languages Faculty, Jumsan Philology dengan Beasiswa Pemerintah Republik Uzbekistan.

Program KNB yang diikutinya adalah beasiswa jenjang Pascasarjana dengan periode
studi tiga tahun. Program terbagi menjadi tiga periode, yaitu satu semester di Pusat Balai Bahasa, Fakultas Sastra UM, dan empat sampai lima semester di Pascasarjana
UM. Dan Boburjon memilih program studi Manajemen Pendidikan.

Alasannya memilih program tersebut, karena di Uzbekistan, program studi Manajemen Pendidikan merupakan jumsan bam dan mempunyai visi yang sangat jelas.

“Saya tertarik meningkatkan pengetahuan mengenai peningkatan mutu pendidikan, reformasi kurikulum pada semua jenjang sekolah dan pelaksanaannya, baik di tingkat lokal maupun internasional,”ujar Boburjon.

Di awal-awal menjalanibstudi S2 di UM, ada beberapa kendala yang harus dihadapi, selain pemahaman bahasa dan cara berkomunikasi, transportasi dari kos menuju kampus atau sebaliknya menjadi masalah yang berarti.

“Namun, dengan dukungan Ketua Program Studi,Guru Bahasa Indonesia dari Pusat Balai Bahasa,dan Bidang Kerjasama UM,keterampilan dan kemam   puan saya terns meningkat,”imbuhnya.

Setelah menjalani perkuliahan selama empat semester, Boburjon berhasil menyelesaikan studinya dengan Indeks Prestasi Kumulatif 3,52 dengan tesis berjudul Teknik Pemasaran Jasa Pendidikan untuk Keberhasilan Organisasi (Studi Multi Kasus pada P4TK-BOE / VEDC Malang dan P4TK PKn dan IPS).

Di depan empat orang penguji sebagai syarat kelulusan Boburjon dapat menyelesai kan jenjang S2 selama empat semester, dan lulus pada bulan Juli 2016.

“Selain peningkatan akademik, secara personal saya berhasil meningkatkan kepribadian saya dengan stimulus pendidikan dan kebudayaan Indonesia.Hiduplah kemitraan, hiduplah pendidikan!” tegas Boburjon Samigov.

(http://suraba.ya. tribunnews. com/2016/07/27/boburjon-samigov-mahasiswa-s2-um-asal-uzbekistan-itu-lulus-dengan-ipk-3,52)

Leave a Reply

Your email address will not be published.