JUMLAH MAHASISWA ASING MENINGKAT, GENJ0T REPUTASI DAN PRESTASI INTERNASIONAL

JUMLAH MAHASISWA ASING MENINGKAT, GENJ0T REPUTASI DAN PRESTASI INTERNASIONAL, Malang Post 7 September 2017

JUMLAH MAHASISWA ASING MENINGKAT, GENJ0T REPUTASI DAN PRESTASI INTERNASIONAL, Malang Post 7 September 2017

Download Malang Post 7 September 2017

MALANG – Univcrsitas Negeri Malang (UM), menerima 45 mahasiswa asing dari berbagai ncgara, Rabu (6/9). Puluhan mahasiswa asing ini merupakan pcnerima beasiswa Kemitraan Negara Berkembang  (KNB), program Darmasiswa dari Kcmcndikbud Indonesian Language Learning and Experiences Program (Yala Rajabhal University. Thailand). Program Panda, Indonesian Overseas Program (10P), dan mahasiswa regular.

Direktur Hubungan Internasionai (HI) UM, Prof Yazid Basthomi mengatakan selain program KNB dan rcguler yang mumi belajar untuk mengejar gclar master mahasiswa asing fokus pada mempelajari bahasa dan budaya Indonesia. Yazid patut berbungga, sebab penerimaan mahasiswa asing lahun ini meningkat.

“Beberapa program, jumlah peserta cenderung konsisten dari lahun lulu. Namun secara keseluruhan, HI UM sudah memfasilitasi sekitar 250 mahasiswa  internasional “ katanya.

Jumlah tersebut meningkat dua kali lipat dari tahun 2016 yang hanya berkisar 110 mahasiswa asing. “Tahun ini ada tambahan negara Rusia, Tunisia, dan Afganistan,” tcrangnya.

Program yang rutin dilaksanakan setiap tahun oleh UM itu, menurut Yazid. dapat mcningkatkan visibilitas UM di dunia internasional. Terlebih lagi. semakin meningkatnya jumlah itu semakin menambah proses membangun reputasi positif di ranah internasional.

Wakil Rektor I UM. Prof Dr Budi Eko Sucipto, berharap, semakin meningkatnya jumlah program mahasiswa asing ini bisa menambah prestasi akademik UM. bukan hanya secara lokal dan nasional. namun juga internasional. Pria yang baru satu bulan menjabat sebagai wakil rektor bidang akademik inipun menganggap program HI ini sebagai salah satu program akademik yang bukan hanya mcningkatkan reputasi. namun juga prestasi.

“Bukan. saja memberikan sumbangsih reputasi. Namun juga prestasi. Saya anggap prestasi akademik. sebab kami dipercaya oleh saudara sekalian sebagai tempat menimba ilmu.” terangnya.

Salah satu mahasiswa dari Tunisia, Mariem Ouaja yang mendapatkan beasiswa penuh program Kemitraan Negara Bcrkcmbang (KNB) dari Kementrian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) sengaja memilih UM sebagai tempatnya menuntut ilmu. la memilih jurusan Pendidikan Bahasa Inggris di UM,

“Setelah lulus sarjana saya mcmang sangat ingin melanjutkan kuliah di Indonesia. Karena budaya negaranya yang berbeda dari negara di Asia lainnya. Beruntung dapat beasiswa ini,” ujamya

Lulusan Ccntrale Private University of Tunis itu sebelumnya melakukan riset di internet untuk menentukan iaakan berkuliah di kampus mana. “Setelah riset, saya merasa suka sekali dengan UM karena lingkungannya, arsilektur bangunannya, hingga suasana akademiknya sepertinya menyenangkan.” lanjutnya.(sin/adv/nda)

Leave a Reply

Your email address will not be published.