Inilah Hasil SNPMB untuk Kampus Negeri di Kota Malang

 

SURYAMALANG.COM, MALANG – Hasil Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) diumumkan panitia Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) pada Selasa (26/3/2024) pukul 15.00 WIB.

Data yang diterima SURYAMALANG.COM, untuk Perguruan Tinggi Negeri (PTN) yang ada di Kota Malang, Universitas Brawijaya (UB) menerima 3662 peserta. Sedangkan Universitas Negeri Malang (UM) menerima 2955 peserta.

Politeknik Negeri Malang (Polinema) menerima 1475 peserta. Sedangkan UIN Maulana Malik Ibrahim Malang menerima 913 peserta.

“Yang menarik adalah dari 3662 yang diterima di UB, hanya sembilan orang yang diterima di UB sebagai pilihan kedua. Jadi yang diterima di UB sebagian besar adalah peserta memilih UB sebagai pilihan pertama,” jelas Wakil Rektor I Universitas Brawijaya (UB) Prof Dr Imam Santoso MP kepada SURYAMALANG.COM, Selasa (26/3/2024).

Ia memperkirakan sembilan orang yang diterima di pilihan kedua kemungkinan prodinya kurang diminati.

“Memang agak sulit masuk jika sudah menjadi pilihan kedua. Hampir semua perguruan tinggi pasti ingin dipilih pertama. Bukan kedua,” jawabnya.

Namun ia belum tahu persis sembilan orang itu diterima di prodi mana. Kemungkinan di prodi yang peminatnya sedikit. Jumlah pendaftar atau peminat yang mendaftar di UB untuk SNBP sebanyak 31.368 orang.

Sebanyak 27 ribu lebih memilih UB sebagai pilihan pertama. Sedang untuk peminat terbanyak di bidang saintek ada di prodi Kedokteran  sebanyak 1588 orang. Lalu prodi Informatika sebanyak  dan disusul prodi Farmasi diminati 1337 peserta.

Di bidang soshum, prodi yang paling diminati adalah Administrasi Bisnis di FIA sebanyak 1697 peserta. Lalu prodi Ilmu Hukum sebanyak 1630 peserta, prodi Manajemen sebanyak 1557 peserta dan disusul prodi Psikologi sebanyak 1261.

Tingkat keketatan prodi di bidang saintek ada di prodi Farmasi. Sebab yang diterima hanya 30 orang. Sehingga keketatannya 2,55 persen. Prodi baru Sains Data di FMIPA juga banyak diminati. Keketatannya juga tinggi. Sebab untuk SNBP hanya menerima 12 orang. Sedang peminatnya 341 orang. Jadi keketatannya 3,52 persen. Sedang di prodi Kedokteran, dengan jumlah peminat 1588 dan yang diambil hanya 60 orang, maka keketatannya mencapai 3,78 persen.

Sedang di prodi Manajemen di FEB UB, dengan peminat 1557 dan yang diterima di SNBP hanya 74, maka keketatannya 4,75 persen. Di prodi Pariwisata di FIA, peminatnya juga tinggi, yaitu mencapai 606 orang. Yang diterima hanya 33 orang. Maka keketatannya 5,45 persen. Sedang di prodi Psikologi, dengan peminat 1261, yang diterima hanya 61 orang. Tingkat keketatannya 4,84 persen. Jika melihat data di Psikologi, maka 1200 pendaftar tidak diterima karena hanya menerima 61 orang.

Imam berharap para siswa yang diterima di UB bisa mendaftar ulang nanti. “Kalau ada kendala biaya bisa berkomunikasi dengan kami,” kata dia.

Sebab mungkin bisa mengakses beasiswa atau mendapat bantuan. Jika sudah diterima tapi tidak daftar ulang, maka nanti akan berdampak pada dirinya sendiri dimana tidak bisa mendaftar ke SNBT dan mandiri. Sebab secara sistem akan terkunci.

Sementara itu Prof Umi Sumbulah, Wakil Rektor I UIN Malang menyebutkan peminat tinggi prodi di UIN untuk SNBP ada di prodi Farmasi. Peminatnya 857.

Sedang asal peminat/pendaftar SNBP di UB sebanyak besar dari Jawa Timur. Lalu disusul dari Jawa Barat, DKI Jakarta dan Jawa Tengah. Sebanyak 2300 orang yang lolos SNBP di UB dari Jawa Timur. Lalu 249 orang dari DKI dan disusul 225 orang dari Jawa Barat. Dalam seleksi penerimaan mahasiswa baru di PTN, ada tiga skema yang dijalankan. Pertama SNBP, lalu SNBT dan dilanjutkan skema jalur mandiri yang dilaksanakan oleh PTN sendiri.

Sumber|https://suryamalang.tribunnews.com/2024/03/26/inilah-hasil-snpmb-untuk-kampus-negeri-di-kota-malang.