Dosen Biologi FMIPA UM Teliti Manfaat Bawang Putih Selama 10 Tahun, Ini Hasilnya

SURYAMALANG.COM|MALANG – Prof Dr Sri Rahayu Lestari, guru besar Departemen Biologi FMIPA Universitas Negeri Malang (UM) mengangkat pemanfaatan bawang putih tunggal atau dikenal sebagai bawang lanang untuk mengatasi masalah kesehatan. Produk bawang tunggal bisa diolah jadi black garlic dan lain-lain.

“Jangan langsung dimakan karena mengandung sulfur. Kalau bisa diolah dulu,” jelas Sri Rahayu pada wartawan di Graha Cakrawala UM sebelum gladi bersih pengukuhan, Rabu (29/6/2022). 

Dikatakan, bawang tunggal dipercaya sebagai obat. Karena itu ia menelitinya untuk membuktikan bahwa bawang tunggal bisa jadi obat.

Harga bawang putih tunggal memang lebih mahal dibanding harga bawang biasa. Per kilonya bisa mencapai Rp 70.000 sampai Rp 80.000 per kilo.

Tapi sekarang kini mencapai Rp 100.000 per kg. Untuk memelihara kesehatan, sehari perlu 1-2 butir bawang hitam. Jika sudah diolah jadi black garlic, rasanya lebih manis dan tidak pengar. 

Ia menyebutkan, berdasarkan penelitian yang dilakukannya kurang lebih 10 tahun terakhir, bawang putih tunggal bisa mengatasi berbagai penyakit baik infeksi maupun non infeksi.

Menurutnya, peningkatan inflamasi secara intermiten penting selama terjadi infeksi. Kondisi inflamasi akan meningkatkan produksi sitokin pro-inflamasi. 

Serta menurunkan kadar enzim antioksidan endogen, serta akan meningkatkan kadar radikal bebas dalam tubuh.

Inflamasi ini bisa menyebabkan penyakit kronis seperti jantung koroner, kanker, diabetes mellitus, lemah hati dan hipertensi. Penyakit ini bisa dicegah dengan konsumsi bawang putih tunggal. 

Iklan untuk Anda: Seluruh Indonesia kaget! Diabetes mudah diobati (lihat di sini)
Advertisement by
 

Menurut Sri Rahayu, bawang putih tunggal kerap tumbuh di kawasan dataran tinggi seperti Kota Batu dan lereng Bromo.

Bawang putih ini punya umbi tunggal akibat cekaman lingkungan dataran tinggi. Hal ini yang membuat bawang putih tunggal punya senyawa lebih tinggi dibandingkan bawang putih biasa. 

Hasil olahan bawang putih tunggal oleh timnya antara lain ekstrak bawang tunggal, minyak bawang tunggal dan bawang hitam.

Harapannya, masyarakat lebih mudah mengkonsumsinya. Jika dikonsumsi secara rutin selama dua bulan, maka bisa mencegah berbagai macam penyakit. 

Saat ini, sedang dikembangkan sistem penghantaran senyawa aktif bawang tunggal secara oral berbasis nanopartikel untuk memaksimalkan penyerapan senyawanya.

Sehingga nanti bentuknya jadi suplemen bawang putih tunggal. Upaya mempopulerkan manfaat bawang putih tunggal ini untuk mengimplementasikan SDGs tahun 2030 di bidang kesehatan masyarakat.

Sumber| https://suryamalang.tribunnews.com/2022/06/29/dosen-biologi-fmipa-um-teliti-manfaat-bawang-putih-selama-10-tahun-ini-hasilnya