89 Calon Maba Jalur SNBP di Universitas Negeri Malang Kena Blacklist, Merasa Tidak Cocok Jurusan?

Jumat, 19 April 2024 | 10:23 WIB

MALANG KOTA – Universitas Negeri Malang (UM) mencatat, ada 89 maba yang tak melakukan registrasi ulang Seleksi Nasional Berbasis Prestasi (SNBP) dan terkena blacklist.

Jumlah calon maba yang masuk blacklist karena tidak registrasi ulang usai diterima SNBP UM telah final.

Pasalnya, UM sebelumnya telah memberikan perpanjangan waktu bagi maba yang diterima lewat jalur SNBP untuk melakukan registrasi ulang.

 

”Awalnya registrasi ulang untuk maba jalur SNBP mulai 27 Maret hingga 5 April. Namun, karena masih banyak yang belum registrasi ulang, jadwalnya kami perpanjang hingga 17 April kemarin,” kata Kepala Sub Direktorat Seleksi UM Dr Rizky Firmansyah SE MSA.

Citra udara kampus Universitas Negeri Malang. 89 calon maba SNBP kena blacklist karena tidak registrasi ulang (Humas UM for Radar Malang)

Citra udara kampus Universitas Negeri Malang. 89 calon maba SNBP kena blacklist karena tidak registrasi ulang (Humas UM for Radar Malang)

Rizky mengatakan, 89 calon maba yang tak registrasi ulang itu otomatis dianggap gugur.

Pria asal Gorontalo itu menyayangkan hal tersebut.

Belum diketahui pasti mengapa 89 calon maba tersebut tidak melakukan registrasi ulang.

Entah karena merasa tidak cocok dengan jurusan yang dipilih sebelumnya, atau ada alasan ekonomi maupun kesehatan.

Yang jelas, mereka tak akan bisa mendaftar lagi di kampus negeri mana pun.

Sebab, mereka tidak akan bisa mengikuti jalur Seleksi Nasional Berbasis Tes (SNBT) dan jalur mandiri.

Rizky mengatakan, tahun ini UM menerima maba jalur SNBP sebanyak 2.955.

”Namun yang registrasi ulang sebanyak 2.866,” ujarnya.

Rizky menambahkan, kekosongan kuota SNBP itu akan ditambahkan ke kuota SNBT.

Sehingga, kuota SNBT yang semula 3.622 menjadi 3.800.

Dia mengatakan bila itu juga akan dilakukan bila nanti ada kekosongan kuota di SNBT.

”Sisa kuota SNBT juga akan dilimpahkan ke jalur mandiri,” imbuhnya.

Yang jelas, kuota jalur mandiri tidak boleh lebih dari 50 persen.

”Pembagian porsi kami adalah 25 persen untuk SNBP, 30 untuk SNBT, dan 45 untuk jalur mandiri,” pungkasnya. (dre/by)

Sumber|https://radarmalang.jawapos.com/pendidikan/814554767/89-calon-maba-jalur-snbp-di-universitas-negeri-malang-kena-blacklist-merasa-tidak-cocok-jurusan