Dampak Virus Corona, Mahasiswa Universitas Negeri Malang di China ‘Terjebak’ di Asrama

SURYAMALANG.COM, KLOJEN – Sebanyak 6 mahasiswa Prodi Pendidikan Bahasa Mandarin Universitas Negeri Malang (UM) yang menjalani pertukaran mahasiswa di Guanxi Normal University di Kota Quilin ‘terjebak’ di antara kabar merebaknya virus Corona.

Meski demikian, 6 mhasiswa UM di China itu dalam kondisi baik-baik saja.

Mereka hanya tinggal di asrama di saat kampus dalam kondisi lock down.

SURYAMALANG.COM/Sylvianita Widyawati/Evi Eliyanah SS MA, Direktur Kantor Hubungan Internasional Universitas Negeri Malang (UM), Senin (27/1/2020). 

“Di China kan siaga satu semua adanya virus Corona. Tapi Quilin jauh dari Kota Wuhan. Insyaallah aman,” jelas Evi Eliyanah SS MA, Direktur Kantor Hubungan Internasional pada suryamalang.com, Senin (27/1/2020).

Dijelaskan mereka sedang menjalani program 3+1 di prodi itu. Yaitu satu tahun di China atau dua semester.

Mereka ke China sejak September 2019. Rencana sampai Juli 2020.

Sejak awal Januari 2020 memang tidak ada perkuliahan dan ada libur Imlek.

Dikatakan Evi, pihak kampus juga memperhatikan kesehatan mahasiswa asing yang ada di asrama yang berasal dari berbagai negara itu.

Seperti ada pengecekan kesehatan, termasuk suhu badan, harus memakai masker, harus sering cuci tangan dan diberi makanan katering.

Sebaliknya, di UM ada dosen dan mahasiswa dari Quanxi. Ini bagian dari pertukaran dosen mahasiswa antara dua perguruan tinggi.

“Dari UM sebenarnya mengirim sembilan. Tapi yang tiga orang sudah pulang dulu sebelum merebak kasus itu,” papar Evi.

Kerjasama UM dengan perguruan tinggi itu sudah berlangsung selama tiga tahun.

Dikatakan, pihaknya percaya pada penanganan yang dilakukan oleh perguruan tinggi mitranya. Mereka juga dinilai sangat bertanggungjawab dan memberi perhatian pada mahasiswa asing disana.

“Langkah-langkah konkrit sudah dilakukan,” tutur dosen berkacamata ini.

Sedang langkah memulangkan juga berisiko dan harus berkoodinasi dengan banyak pihak, termasuk pemerintah.

Ia berharap kondisi di China bisa segera pulih.