Universitas Negeri Malang Gelar Wisuda ke 87, Surya 10 September 2017

Universitas Negeri Malang Gelar Wisuda ke 87, Surya 10 September 2017

Universitas Negeri Malang Gelar Wisuda ke 87, Surya 10 September 2017

Download Surya 10 September 2017

Zohan Bikin Animasi Agar Anak Terhindar Dari Kejahatan Seksual

MALANG, SURYA – Universitas Negeri Malang (UM) kembali menggelar prosesi wisuda sarjana. Acara yang diadakan tiga hari berturut-turut sejak kemarin Sabtu (99) I Graha Cakrawala UM, hari ini Minggu (10/9) memasuki hari kedua.

‘Jumlahnya cukup banyak. Sehingga sampai perlu waktu tiga hari,” jelas Prof Dr Budi Eko Soetjipto MEd MSi, Wakil Rektor 1 Universitas Negeri Malang ( UM) kepada SURYA, Jumat (8/9/2017).

Bila pada acara Wisuda ke 86 kemarin meliputi wisudawan dari FIP FT, FIS dan FPPsi, pada wisuda ke 87 Lulusan UM Tahun 2017 ini telah meluluskan 996 orang dari FS, FMIPA, FE dan FIK terdiri atas 13 orang program 03 non kependidikan, 32 orang program sarana non kependidikan (termasuk 5 orang program Gelar Canda) dan 661 orang lulusan program Sarjana Kependidikan terasuk 1 orang program Gelar Ganda)

Zohan Nur Muchlis AMd, adalah wisudawan terbaik jenjang D3 Universitas Negeri Malang (UM), Minggu U 0/9/201 7). la meraih IPK 3,79 dan menyelesaikan masa studinya selama enam semester di prodi Animasi, Jurusan Seni dan Desain, Fakultas Sastra.

Tugas akhirnya menarik. la membuat animasi agar anak-anak terhindar dari kejahatan seksual. “Di media, seringada berita anak-anak menjadi korban kejahatan seksual yang tak jarang dilakukan oleh lingkaran dekatanya,” jelas Zohan kepada SURYA, Jumat (8/9/2017).

Karena itu, la membuat animasi ini tujuannya sebagai tindakan preventif lewat pesannya Sehingga bisa terhindar dari hal-hal buruk. la membuat lima episode animasi dengan mengangkat Kisah Hanna dan Firza. Mereka adalah kakak beradik Hanna digambarkan berusia 8 tahun. Dan Firza berusia 11 tahun.

Ada juga tokoh ayah ibu mereka. Setiap episodenya mengandung pesan. “Di episode “Berani”, Firza ingat pesan ayahnya ketika ditawari orang lain barang agar tidak langsung menerima. Apalagi diberi oleh orang yang tidak dikenali,” jelas Zohan.

Begitu juga pesan soal organ “intim juga disampaikan lewat dialog yang enak di animasi itu. Firza yang akan mandi kemudian diberi tabu ibunya tentang hal-hal yang harus dijaga karena bersifat pribadi dari tubuhnya. Meliputi bagian dada, perut, pantat dan alat kelamin.

Ibu Firza yang bernama Nisa membawakan gambar manusia di sebuah kertas. Dengan penjelasan itu, Firza jadi mengerti. “Ingat ya„ itu bagian tubuh yang harus dijaga. Apalagi memegangnya,” ujar Firza di video itu.

Zohan telah mempublikasikan video animasinya ke youtube sekitar empat bulan lalu agar bisa diterima anak-anak juga menjadi
informasi bagi orangtua. Cowok kelahiran Blitar, 31 Juli 1991 ini ingin setelah wisuda bekerja. “Saya akan bikin usaha sendiri jelasnya.

la juga membiayai kuliah sendiri sejak awal hingga lulus dari pekerjaannya sebagai freelancer membuat logo-logo. “Jadi, ya harus pandai-pandai mengatur keuangan,” ujar Zohan.

Sedang Darsa Muhammad SPd adalah wisudawan terbaik dari ialjr SBMPTN undangan bidikmisi meraih lPK3,95. la menyelesaikan kuliahnya di prodi Pendidikan Bahasa Arab selama delapan semester. “Skripsi saya mengangkat studi kasus pembelajaran Bahasa
Arab di Ponpes Al Islam di Joresan, Mlarak, Kabupaten Ponorogo, jawa Timur.

“Saya memilih penelitian disana karena berasal dari Ponorogo,” ungkap Darsa terpisah. Keunikan di ponpes itu adalah menggabungkan tiga kurikulum. Yaitu kunkutum dari Kementrian Agama pondok modern dan kurikulum ponpes pesantren salaf. Namun santri disana fernyata terbiasa dengan tiga kurikulum itu.

Kata dia, kurikulum ponpes salat lebih kepada tata bahasa. Namun kurikulum ponpes modem lebih kebicara. Namun di ponpes yang menjadi tempat penelitian nya menggabungkan dua hal itu

Usai kuliah, Darsa yang tinggal di Ponpes Miftahul Huda Kota Malang berencana mengambil S2 sambil mencari info beasiswa.(Sylvianrta widyawati/*)

Leave a Reply

Your email address will not be published.