UB dan UM Siapkan Teknis Pelaksanaan UTBK SBMPTN

Digelar Dua Sesi Dalam Sehari Sesuai Protokol Covid-19

Malangpostonline.com – Universitas Brawijaya (UB) dan Universitas Negeri Malang (UM) tengah menggodok teknis pelaksanaan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) pada jalur Seleksi Bersama Masuk PTN (SBMPTN).

Tahun ini berbeda dibanding tahun sebelumnya akibat adanya Covid-19. Perbedaan tersebut antara lain sekarang hanya terdapat dua sesi dalam satu hari, satu mata ujian Tes Potensi Skolastik (TPS) dan lokasi tersebar di beberapa daerah kota maupun kabupaten.

Kepala Bagian Perencanaan Akademik dan Kerjasama UB Hery Prawoto, mengatakan, ada perubahan yang harus diikuti dalam pelaksanaan UTBK termasuk mengubah jadwal sekaligus mengatur proses sesuai dengan protokol Covid-19.

UTBK SBMPTN

Pada dasarnya UB konsep protokol sebelumnya maupun saat ini sudah siap segala sesuatunya mulai dari ruang yang harus disterilisasi hingga sosialisasi ke semua petugas fakultas.

“Kami juga telah menyurati semua fakultas untuk menyiapkan semua protokol kesehatan seperti hand sanitizer, thermo gun, tempat cuci tangan dengan air mengalir dan sabun. Semua sudah kami kondisikan dengan kebijakan yang baru ini,” ujar Hery kepada Malangpostonline.com.

Menurutnya, kebijakan baru yang hanya dua sesi justru akan menguntungkan dalam memberikan pelayanan yang lebih maksimal kepada seluruh peserta. Total ada lebih dari 19 ribu peserta yang bakal melaksanakan UTBK di UB dan 90 persen di antaranya berasal dari Malang Raya.

“Kami sudah ada SOP, yang perlu kami antisipasi yakni 1 apabila komputer selalu disemprot air resikonya tinggi sehingga kami menggunakan setiap peserta yang memasuki ruangan UTBK harus steril dan ketika memasuki ruang sudah menggunakan sarung tangan plastik yang telah disediakan,” paparnya.

Menurutnya, dengan menggunakan plastik tersebut sehingga peserta tidak menyentuh secara fisik permukaan keyboard meja kursi dan lain sebagainya. Hal ini dilakukan untuk memproteksi agar tidak terjadi sentuhan ataupun saling berpotensi menularkan ke yang lain, selanjutnya sterilisasi baru akan dilakukan setelah UTBK sesi dua selesai.

Dengan jumlah peserta UTBK tersebut diperkirakan pelaksanan UTBK Batch I di UB akan selesai lebih awal dari jadwal yang ditetapkan yakni pada 5 – 14 Juli mendatang. Namun dengan tersedianya 1.090 perangkat yang tersebar di 56 ruang ini maka ujian diperkirakan rampung pada tanggal 9 Juli.

“Pelaksanaan UTBK Batch I terbagi menjadi dua sesi, pertama pada pukul 09.00 – 11.15 dan sesi kedua pada 14.00-16.15. Perbedaan sesi pertama dan berikutnya yakni 2 jam 45 menit, jeda waktu tersebut bisa dimanfaatkan pusat UTBK untuk melakukan sterilisasi ruang, komputer dan lingkungan,” tambahnya.

Sementara Ketua SNMPTN dan SBMPTN UM Dr.dr.Moch. Yunus, M.Kes mengatakan, bahwa saat ini pihaknya tengah mempersiapkan dengan baik berkaitan dengan teknis pelaksanaan UTBK. Termasuk telah menyiapkan sekitar 1000 unit komputer yang tersebar di 86 ruang.

“Untuk pelaksanaan UTBK dari 87 ruang tersebut 49 uang diantaranya berada di UM, sedangkan sisanya ada perguruan tinggi Mitra seperti Unmer, Unisma dan UMM. Semua sudah siap namun dengan adanya kebijakan LTMPT yang baru maka kami harus mendata ulang calon peserta,” kata Yunus. (lin/aim/bua).

Sumber dari: https://malangpostonline.com/pendidikan/kampus/2020/06/63092/ub-dan-um-siapkan-teknis-pelaksanaan-utbk-sbmptn/

Leave a Reply

Your email address will not be published.