“Rekam Jejak Calon Rektor Universitas Negeri Malang Butuh Waktu Sebulan”

SURYAMALANG.COM, KLOJEN – Panitia Pemilihan Rektor (Pilrek) Malang (UM)’ Universitas Negeri Malang (UM) masih menunggu kepastian jadwal Pilrek dengan menristekdikti.

Menurut Prof Dr Ibrahim Bafadal MPd, Ketua Panitia Pilrek UM pada SURYAMALANG.COM, Kemenristekdikti masih melakukan jejak rekam tiga calon rektor.

“Butuh waktu sebulan untuk jejak rekam para calon rektor,” jelas Ibrahim, Senin (24/9/2018).

Adapun tiga calon rektor berdasarkan perolehan suara dari anggota senat adalah Prof Dr AH Rofiuddin MPd (petahana), Prof Dr Dawud MPd dan Prof Dr Nurul Murtadho MPd. Ketiganya dari Fakultas Sastra.

Menurut Ibrahim, rekam jejak yang diteliti antara lain kiprah prestasinya selama menjadi PNS dan masalah keuangan/rekening calon ke PPATK (Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan).

“Keterangan dari Prof Ainun Naim, Sekjen Kemenristekdikti, diperkirakan pilrek akan sesuai skedul. Namun Kamis ini (27/9/2018), saya akan menelpon lagi ke Pak Ainun mengenai kepastian jadwalnya,” katanya.

Jika sesuai skedul panitia, jadwal pilrek dengan menteri pada 1-5 Oktober. Ia berharap, nanti juga sesuai skedul itu.

Jika pada Kamis nanti mendapat kepastian, maka panitia akan segera rapat pada pekan ini. Sebab jika sesuai skedul, maka pelaksanaan akan dilakukan pada pekan depan.

“Butuh persiapan misalkan surat suara,” tandasnya. Sedang anggota senat diharapkan juga siaga di Malang karena ada pelaksaan kegiatan ini.

Sedang calon Rektor UM, Nurul Murtadho terpisah menyatakan mengalir saja mengikuti prosedur.

“Saya sendiri juga belum tahu jadwal pilrek dengan menteri kapan,” jawabnya. Ketika ditanya apakah ia juga melakukan pendekatan kepada anggota senat, Nurul menjawab bukan ia sendiri.

“Masak saya memasarkan sendiri,” jawabnya. Sehingga nampaknya ada semacam “tim sukses”.

Ditanya apakah ia memiliki target di pilrek nanti? “Menang 90 persen dengan suara menteri, hehehe,” jawabnya. Sebab suara menteri adalah 35 persen. Sisanya 65 persen suara senat.

Dalam pilrek suara senat pada 23 Agustus 2018, petahanan mendapat 34 suara. Dawud dapat 17 suara dan Nurul mendapat 4 suara.

Sumber dari: http://suryamalang.tribunnews.com/2018/09/24/rekam-jejak-calon-rektor-universitas-negeri-malang-butuh-waktu-sebulan

Leave a Reply

Your email address will not be published.