Psikoedukasi Mahasiswa UM, Pentingnya Dukungan Sosial terhadap Prestasi Pelajar Remaja

Tugumalang.id – Salah satu kegiatan dalam Magang MBKM Mandiri yang dilakukan oleh Mahasiswa semester 7 Prodi S1 Psikologi, Fakultas Psikologi Universitas Negeri Malang, yaitu dengan melaksanakan program pengabdian masyarakat.

Program yang dilaksanakan oleh Aida Ellya Noor Angesti bersama dua temannya (materi yang berbeda) itu berupa Psikoedukasi yang dilakukan di SMP Negeri 18 Malang, pada tanggal 29 November 2023.

Adapun tujuan dari kegiatan ini bagi penyelenggara adalah guna memenuhi tugas perkuliahan berupa pengabdian yang berimbas positif bagi masyarakat atau yang sering dikenal sebagai Kuliah Kerja Nyata (KKN). Sedangkan, manfaat bagi peserta adalah untuk menambah wawasan individu dan mengubah pola pikir negatif.

Program pengabdian masyarakat Mahasiswa semester 7 Prodi S1 Psikologi, Fakultas Psikologi Universitas Negeri Malang.Di sela padatnya jadwal pembelajaran akademik, sekolah memberikan kesempatan siswanya untuk belajar dalam ranah psikologi. Psikoedukasi ini diberikan pada siswa kelas 8 SMP Negeri 18 Malang.

Kegiatan psikoedukasi yang dilakukan oleh Aida Ellya itu berjudul “Pentingnya Dukungan Sosial terhadap Motivasi Berprestasi pada Pelajar Remaja”. Pemilihan judul ini didasarkan pada banyaknya siswa atau pelajar yang kesulitan meraih prestasi yang diharapkan karena kurangnya dukungan sosial.

Di awal sesi kegiatan, diberikan pre-test yang dikerjakan oleh peserta. Sesi berikutnya masuk pada pemberian materi psikoedukasi oleh mahasiswa. Materi pertama dijelaskan tentang dukungan sosial. “Dukungan sosial ini merupakan sumber yang didapat oleh individu dari orang lain yang nantinya bisa mempengaruhi kesejahteraan dari individ atau orang itu,” salah satu penjelasannya.

Kemudian materi selanjutnya membahas tentang motivasi berprestasi mulai dari pengertian hingga apa saja yang dapat meningkatkan motivasi berprestasi.

“Menurut Santrock terdapat dua faktor motivasi, pertama faktor ekstrinsik yaitu faktor dari luar seperti demi penghargaan dan demi tidak dihukum. Yang kedua faktor intrinsik yaitu yang muncul karena diri sendiri,” jelasnya lagi.

Aida Ellya juga menjelaskan yang didasarkan pada penelitian terdahulu. “Dukungan sosial ini memberi pengaruh yang positif terhadap motivasi berprestasi. Seperti misal orang tua yang memberi dukungan pada anaknya, akan berpengaruh pada peningkatan prestasi belajar anak itu,” lanjutnya.

Setelah materi selesai, pada sesi lanjutan dibuka kesempatan untuk bertanya. “Jika meningkatkan prestasi dengan cara membaca dan merangkum apa bisa jika kondisi ekonomi keluarga rendah?,” tanya salah satu peserta yang kemudian dijawab oleh mahasiswa.

Setelah sesi pemberian materi dan kesempatan bertanya selesai, dilanjutkan dengan pemberian post test yang dikerjakan oleh peserta. Setelah itu acara psikoedukasi ditutup dan diakhiri.

Aida Ellya, mahasiswa selaku penyelenggara kegiatan menemukan bahwa terdapat kenaikan hasil antara pre-test dan post-test yang membuktikan adanya dampak dari psikoedukasi ini terhadap pengetahuan peserta.

Harapan dari dilaksanakan psikoedukasi berjudul “Pentingnya Dukungan Sosial terhadap Motivasi Berprestasi pada Pelajar Remaja” ini selain memberi wawasan pengetahuan bagi peserta, juga diharapkan agar para pelajar remaja bisa memberikan dukungan antara satu sama lain untuk meningkatkan motivasi berprestasi pelajar.

Sumber|https://tugumalang.id/psikoedukasi-mahasiswa-um-pentingnya-dukungan-sosial-terhadap-prestasi-pelajar-remaja/