Pengabdian Dosen Universitas Negeri Malang, Kembangkan Robot Monitoring Kualitas Air

NEW MALANG POS, MALANG – Dosen Universitas Negeri Malang (UM), melakukan sebuah inovasi demi peningkatan kesejahteraan masyarakat. Khususnya masyarakat yang tergabung dalam petani ikan air tawar di Waduk Karangkates Desa Sambigede Kecamatan Sumberpucung Kabupaten Malang.

Inovasi yang dikembangkan oleh civitas akademika UM ini berupa karya sebuah robot kapal yang mempunyai kemampuan untuk mengukur kualitas air. Alat ini tentu dikembangkan dari hasil observasi dengan petani ikan yang merasakan penurunan usaha budidaya ikan akhir-akhir ini.

Tim dosen UM ini terdiri dari Dr. Eng. Siti Sendari, S.T., M.T.sebagai ketua tim bersama anggotanya Dr. Yuni Rahmawati, S.T., M.T. dan Dr. Sumari, M.Si. Mereka mengembangkan inovasi “Robot Kapal Monitoring Kualitas Air”. Karya ini diapresiasi oleh Badan Riset Inovasi Nasional (BRIN) dengan memberikan dana Hibah Program Produk Teknologi yang Didesiminasikan kepada Masyarakat (PTDM) tahun 2021.

Dr. Eng. Siti Sendari, S.T., M.T mengatakan, kualitas air merupakan salah satu faktor yang penting dalam usaha budidaya ikan. Oleh karena itu pemantauan kualitas air menjadi salah satu hal yang diperlukan dalam budidaya ikan. “Karena jika kualitas air buruk, maka akan terdapat kemungkinan petani ikan mengalami penurunan usaha,” katanya.

Robot Kapal Monitoring Kualitas Air telah diuji coba dan didesiminasikan kepada masyarakat petani ikan di Desa Sambigede, Kecamatan Sumberpucung, Kabupaten Malang. Desa Sambigede merupakan salah satu desa binaan UM yang berbatasan langsung dengan Waduk Karangkates, sehingga inovasi yang dikembangkan dapat dimanfaatkan masyarakat luas di sekitar waduk.

Siti Sendari menjelaskan robot kapal monitoring kualitas air memiliki keunggulan. Robot ini memiliki spesifikasi, antara lain mengukur tujuh parameter kualitas air, pengiriman data melalui koneksi internet, dan dapat digerakkan dengan radio remote control.

Selain itu robot juga dilengkapi solar panel untuk catu daya mandiri, dapat mengidentifikasi lokasi GPS, dan data dapat diakses melalui aplikasi smartphone atau web. “Kami sudah melakukan sosialisasi bersama kelompok petani ikan agar mereka lebih memahami mengenai sistem kerja robot,” ungkapnya.

Kegiatan sosialisasi didampingi dengan perangkat Desa Sambigede, Bumdes Desa Sambigede, perwakilan dari Perum Jasa Tirta I. Sosialisasi dilaksanakan dua hari sejak (11/10) lalu. Dalam kesempatan tersebut tim dosen menjelaskan deskripsi alat, manfaat, penggunaan dan cara merawat alat.

“Sosialisasi ini diharapkan dapat berbagi pengalaman tentang budidaya ikan di Waduk Karangkates serta bagaimana pemanfaatan alat yang dikembangkan oleh tim Pengabdian Masyarakat UM dalam membantu para petani ikan untuk mengantisipasi atau memberikan penanganan yang tepat terhadap kualitas air,” ucap Siti Sendari.

Ia menambahkan perubahan perilaku masyarakat di sekitar sungai sangat mempengaruhi kondisi kualitas air. Kelompok para petani ikan Sumbergede berharap dapat mengetahui kualitas air pada budidaya ikan, sehingga dapat melakukan antisipasi agar hasil panennya dapat berlimpah dengan meminimalisir jumlah gagal panen akibat kematian ikan. Karenanya bantuan dari civitas UM sangat berarti bagi mereka. (adv/imm)

Sumber| https://newmalangpos.id/dosen-universitas-negeri-malang-kembangkan-robot-monitoring-kualitas-air