Mahasiswa Universitas Negeri Malang (UM) Ditantang Membuat Inovasi, Ide Langsung Dipamerkan

Dalam kegiatan ini mahasiswa memaparkan hasil ide inovasinya berupa banner-banner dan contoh produk sesuai dengan hasil tugas mata kuliah (matkul) Manajemen Inovasi.

Matkul Manajemen Inovasi adalah mata kuliah universitas. Semua mahasiswa lintas jurusan bisa mengambil. Yang ikut pameran adalah mahasiswa semester 3 dan 5.

SURYAMALANG.COM/Sylvianita Widyawati//Ainun, mahasiswa Universitas Negeri Malang (UM) dengan ide inovasi kamus pop up tiga dimensi dalam Bahasa Arab-Bahasa Indonesia untuk anak usia 4-6 tahun sehingga bisa belajar kosa kata dengan menyenangkan, Rabu (4/12/2019). 

Banyak ide yang ditawarkan mahasiswa. Seperti kamus pop up bahasa Arab.

Kamus pop up bahasa Arab inbi merupakan karya dari tim Ainun, berupa ide kamus pop up bahasa Arab untuk pendidikan usia dini (4-6 tahun).

“Sudah kami survey belum ada kamus Bahasa Arab tiga dimensi seperti yang kami buat,” jawab Ainun, mahasiswa Prodi Sastra Arab ini.

Dengan tiga dimensi, kamus berisi kosa kata bahasa Arab dan Indonesia.

Untuk itu dilengkapi gambar dan warna menarik.

Ada pembahasan soal warna, makanan, profesi dll.

Ini pernah diujikan di sebuah TK di Kota Batu dan menarik bagi siswa dan guru.

Timnya ingin agar nanti kamus ini bisa berlanjut ke produksi atau dijual.

Sedang tim Mazidatur membuat rancangan inovasi Jalup (jamu celup).

“Biasanya kan minum jamu ribet dan kurang disukai anak muda. Kami bikin lebih simple seperti minum teh,” jawab Mazidatur terpisah.

Yang bisa dibuat jalup adalah kencur, kunyit asam, temulawak dan jahe.

Karena sudah dalam bentuk bubuk kering, maka bisa tahan 2-3 minggu. Bubuk kering jamu dikemas di paper bag sebagimana teh celup.

Tinggal diseduh dengan air dan diberi gula sedikit.