Mahasiswa UM Juarai Forum Pembelajaran Ekonomi Syariah

Mahasiswa UM Juarai Forum Pembelajaran Ekonomi Syariah, Surya 30 Mei 2017

Mahasiswa UM Juarai Forum Pembelajaran Ekonomi Syariah, Surya 30 Mei 2017

Surya 30 Mei 2017

Sempat Minder Cuma Gagasan Program

Konsep pemasaran modern dan syariah mengantarkan tiga mahasiswa Universitas Negeri Malang (UM) Juarai Sharia Economic Learning Forum (SELF) di Universitas Udayana pada 20 Mei 2017 lalu

KARYA tulis mereka yang beijudul “Modern Sharia Marketing Model SDsMark (Desain Endorsement marketing Online) sebagai Solusi Mengatasi Resistensi SDM terhadap Perkembangan Promosi Pemasaran Era  Digital” menggunakan UMKM sebagai objek penelitian.

“Karya tulis kami tentang konsep pemasaran modern dan syariah yang diajarkan Rasulullah,” jelas Siti Khoiriyah Nur Sa’idah sebagai ketua tim, Benin (29/5).

Survei yang dilakukan Khoir bersama Hendra Rizky Kurniawan dan Ika Rahmawati dalam timnya, menemukan basil bahwa sumber daya manusia di UMKM rata-rata berusla tidak lagi muda.

“Sehingga mereka kurang memahami mengenal pemasaran modern dan cendemng mempertahankan pemasaran tradisional,” katanya.

Tanpa mengenal internet dan endorsement yang saat ini sudah banyak digunakan untuk pemasaran, Khoir mengatakan UMKM jadi sulit melebarkan sayapnya.

Mereka sebagian besar masih tidak memahami dan takut akan adanya unsur penipuan jika menggunakan pemasaran digital,” tutur mahasiswi jurusan Manajemen UM itu.

Tim mereka pun memberikan solusi dengan konsep kombinasi untuk mengatasi resistensi pemasaran digital. “Kami mencantumkan beberapa tahap solusi. antara materi cara penerapan fiqih ‘ muamalah dalam pemasaran,” ujar Khoir.

Tim dari UM itu kemudian meraih juara pada acara tersebut, mengalahkan 15 tim yang masuk dalam babak semi final. “Unair
meraih peringkat 2 dan IPB meraih peringkat 3,” katanya.

Sempat Minder

Siapa sangka, tiga mahasiswa ini sebelumnya sempat minder saat berkompetisi, Siti Khoiriyah Nur Sa’idah. Hendra Rizky Kurniawan Akuntansi, dan Ika Rahmawati hanya membuat karya tulis berupa gagasan program. Karya tulis mereka berjudul “Modern Sharia Marketing Model  3DsMark (Desain Endorsement marketing Online) sebagai Solusi Mengatasi Resistensi SDM terhadap Perkembangan Promosi Pemasaran Era Digital”.

“Kami merasa sedikit minder karena paper kami hanya berupa gagasan program. Sedangkan pesaing terberat dari Unair membuat karya tulis yang memiliki produk,” kata Khoir selaku ketua tim, Benin (29/5).

Ketiga mahasiswa Fakultas Ekonomi UM itu merasa kaget ketika timnya dinyatakan keluar sebagai pemenang. “Alhamdulillah senang sekali bisa membawa nama UM dengan prestasi,” ujar mahasiswi Jurusan Manajemen itu.

Khoir menambahkan, mereka juga harus, curi-curi waktu untuk mengeijakan karya tulis tersebut, “Saya kebetulan nyambi kerja. Jadi harus membagi waktu antara kuliah, kerja. dan aktif organisasi,” ungkapnya.

Tapi, Khoir merasa bersyukur ada di dalam satu tim dengan kedua anggota lainnya. “Ketika lomba, tim saya sangat mudah diajak koordinasi. Sehingga terasa saat presentasi kami bisa kompak dan saling melengkapi,” tuturaya.(neneng uswatun hasanah)

 

Leave a Reply

Your email address will not be published.