Ratusan Warga Kampus UM Berisiko Terinfeksi Korona

 

KOTA MALANG – Seorang dosen UM (Universitas Negeri Malang) baru baru ini terkonfirmasi positif korona.

“Kemungkinan besar dosen tersebut tertular saat mengikuti pembekalan terintegrasi calon petugas haji di Asrama Haji Sukolilo Surabaya pada 9-18 Maret. Maka langsung kami lakukan tracking,” ujar Koordinator Satgas Kewaspadaan Covid-19 UM, Prof Markus Diantoro, Senin (13/4).

Salah satu yang sudah dilakukan pihak kampus adalah skrining kesehatan lewat penyebaran kuisioner secara daring.

Penyebaran kuesioner dilakukan 2 periode. Pada periode 1 (17-23 Maret 2020) diperoleh total responden sebanyak 10.785, dengan rincian 520 (4,8%) dosen, 398 (3,8%) tenaga kependidikan dan 9.860 (91,4%) mahasiswa.

Sementara pada periode 2 (24 Maret 2020-12 April 2020) diperoleh total responden sebanyak 6.232 orang, dengan rincian, 414 ( 6,7%) dosen, 327 (5,3%) tenaga kependidikan dan 5.491 (88,1 %) mahasiswa.

“Pada periode pertama 2% responden berisiko (terjangkit Covid-19) dan periode kedua 6% responden yang berisiko,” jelasnya.

Bila mengacu skrining periode kedua, setidaknya ada 373 orang yang punya risiko terinfeksi Koron.

Selain pelacakan, Markus mengatakan bahwa UM telah menggencarkan berbagai upaya pencegahan. Mulai dari sosialisasi Covid-19 melalui website dan media sosial, disinfektanisasi sampai produksi hand sanitizer.

Sumber dari: https://radarmalang.jawapos.com/ratusan-warga-kampus-um-berisiko-terinfeksi-korona/

Leave a Reply

Your email address will not be published.