Sastra Jerman UM Gelar Workshop Kewirausahaan
TIMESINDONESIA, MALANG – Jurusan Sastra Jerman Universitas Negeri Malang gelar workshop kewirausahaan bagi mahasiswanya, Kamis (24/3/2022). Kegiatan ini diharapkan mendongkrak jiwa entrepreneur mahasiswa.
Workshop yang berlangsung di Gedung AVA Fakultas Sastra UM ini berlangsung secara terbatas. Pesertanya adalah mahasiswa program pendidikan S1 Pendidikan Bahasa Jerman UM angkatan 2020.
Alwien Parahita saat menyampaikan materi mengenai kewirausahaan kepada para mahasiswa peserta workshop, Kamis (24/3/2022). (FOTO: Fandi Rahmanta Putra/TIMES Indonesia)
Alwien Parahita, B.Sc., M.Sc. seorang entrepreneur yang berkecimpung dalam dunia pendidikan hadir menjadi narasumber. Alwien merupakan CEO dari PT. Germany Indonesia Professionals (GIP), sebuah perusahaan yang berfokus pada program Kursus Bahasa Jerman, Ausbildung, Aupair, Pertukaran Budaya dan Persiapan S1-S2 ke Jerman.
Para mahasiswa saat menghadiri workshop kewirausahaan. (FOTO: Fandi Rahmanta Putra/TIMES Indonesia
Dalam workshop tersebut, Alwien menjelaskan pentingnya memiliki jiwa entrepreneur. Ia mengatakan bahwa seorang entrepreneur akan dituntut untuk mengenal berbagai peluang yang ada dan berusaha memanfaatkannya. Hal tersebut menurutnya merupakan sesuatu yang perlu dimiliki oleh seorang mahasiswa agar mereka dapat mengetahui ‘kesempatan lain’ dalam hidup mereka.
Alwien menambahkan bahwa seorang entrepreneur akan selalu dituntut untuk siap dalam menghadapi perubahan dan ketidakpastian. Ia ingin para mahasiswa sadar bahwa berbagai perubahan dapat terjadi kedepannya dan disaat itu mereka akan tetap dituntut untuk memberikan yang terbaik apabila ingin terus melangkah.
“Dengan ini, kita dapat meningkatkan awareness (kesadaran) mahasiswa dan mahasiswi UM untuk mencoba mencari peluang terbaik untuk nanti dia setelah lulus itu bisa menjadi atau mau berbuat apa,” ujar Alwien.
Pria yang pernah bekerja sebagai Staf di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Berlin itu berharap bahwa dengan topik yang ia sampaikan, para mahasiswa dapat menyadari potensi lainnya yang dapat mereka hasilkan dan tidak terpaku kepada satu hal yang dilakoni.
“Kalau pun misal kesempatan dia (mahasiswa) menjadi guru itu tidak ada atau belum rezeki, dia masih bisa melakukan sesuatu yang lain tanpa harus menyesal. Mereka jadi tau reflek atau solusinya nanti seperti apa,” tambahnya.
Ketua Jurusan Sastra Jerman UM, Dr. Edy Hidayat, S.Pd., M.Hum., mengatakan bahwa kegiatan seperti ini sebisa mungkin akan bergulir secara rutin agar mahasiswa terpacu untuk berwirausaha.
“Kebetulan beliau (Alwien) ini mendalami ranah bahasa Jerman, kemampuan atau pengetahuan wirausahanya juga bagus. Harapannya hal tersebut bisa ia tularkan ke mahasiswa,” ujar Edy.
Workshop kewirausahaan ini merupakan salah satu bentuk kerja sama antara GIP dengan jurusan Sastra Jerman UM yang sudah terjalin selama 2 tahun terakhir. Workshop ini menjadi bagian dari pemberian mata kuliah Teacherpreneurship pada para mahasiswa prodi Pendidikan Bahasa Jerman Universitas Negeri Malang dan diharapkan dapat meningkatkan ilmu kewirausahaan mereka secara lebih mendalam. (*)
Sumber| https://www.timesindonesia.co.id/read/news/402611/sastra-jerman-um-gelar-workshop-kewirausahaan
