Sambut UTBK SBMPTN, UB Siapkan 1380 Komputer, UM Ada 1231 Disebar di 90 Ruang

SURYAMALANG.COM, MALANG – Proses seleksi masuk PTN saat ini adalah pendaftaran siswa untuk mengikuti UTBK SBMPTN yang akan dilaksanakan dalam dua gelombang.

Gelombang pertama pada 17-23 Mei 2022. Sedang gelombang kedua pada 28 Mei sampai 3 Juni 2022.

“Sekarang ini kami dalam proses menyiapkan untuk UTBK SBMPTN,” jelas Sekretaris Direktorat Administrasi dan Layanan Akademik Universitas Brawijaya (UB) Heri Prawoto, Minggu (10/4/2022).

Kampus utama Universitas Brawijaya 

UB sebagai pusat UTBK menyiapkan 1380 komputer yang disebar di 16 titik di kampus. Terbanyak di Fakultas Kedokteran ada 280 perangkat. 

Kemudian di Filkom ada 100 perangkat. Juga ada di Fakultas Ilmu Budaya, Fakultas Ekonomi dan Bisnis dll.

Sehingga 1380 perangkat itu untuk sekali sesi. Dalam SBMPTN tahun ini, UB hanya menerima  30 persen atau sekitar 5.125.

“Ada penurunan jumlah yang diterima kerena  UB sudah PTBNH. Tahun sebelumnya masih 40 persen,” jelas dia. 

Maka sisanya ada 50 persen untuk seleksi mandiri. Sedang di Universitas Negeri Malang (UM) sebagai pusat UTBK SBMPTN penyiapkan 1231 perangkat komputer.

“Per sesi untuk 1231 peserta,” jelas Dr Imam Agus Basuki, Ketua Satuan Penjaminan Mutu UM pada suryamalang.com terpisah, Minggu (10/4/2022).

Dikatakan, sebagaimana tahun lalu, UM bermitra dengan tiga PTS untuk lokasi ujian. Yaitu UMM, Unisma dan Unmer.

Total jumlah ruangan ada 90 ruang. Rinciannya, di UMM ada 22 ruang untuk 286 peserta. Kemudian Unisma 13 ruang untuk 190 peserta. Di Unmer ada 10 ruang untuk 150 peserta.

“Di UM ada 45 ruang untuk  605 peserta,” kata Imam. 

Surat Keterangan Sekolah

Untuk ikut UTBK SBMPTN, peserta harus sudah terdaftar di LTMPT (Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi). Bagi peserta yang lulus tahun 2020, 2021 harus menyertakan ijazah.

Sedang bagi siswa kelas 12 yang saat ikut UTBK belum lulus, maka tidak persyaratan ijazah.

Namun ada surat keterangan dari sekolah tentang siswa tersebut.

“Jadi ada dua hal pokok. Yaitu keterangan identitas siswa dan foto. Ini penting. Kadang ada yang kurang foto,” katanya.

Ia menyebutkan, foto harus terkena stempel sekolah. Sedang untuk materi ujian di UTBK SBMPTN ada tiga. 

Meliputi  Tes Potensi Skolastik, Bahasa Inggris dan Tes Kemampuan Akademik. Sedang Prof Suyono, Direktur Akademik UM mengatakan jika ada 11 prodi baru jenjang D4 (sarjana terapan) yang bisa dipilih di SBMPTN dan jalur mandiri.

“50 Persen bisa dipilih di SBMPTN dan sisanya di Mandiri,” kata Suyono.

Ia menyebut antara lain prodi D4 Perpustakaan Digital.