Pandemi Covid-19, Grand Show Tata Busana UM Berlangsung Virtual

 

SURYAMALANG.COM, MALANG – Pandemi Covid-19 membuat grand show Tata Busana Universitas Negeri Malang (UM) dilangsungkan virtual lewat youtube dengan tema ‘Alverden’.

Kegiatan ditayangkan pada Senin (21/9/2020) dan pada Rabu (23/9/2020).

Ada sebanyak 63 desainer, 20 model dan 126 busana ready to wear dan deluxe ikut kegiatan ini.

Tahun-tahun sebelumnya, grand show dilaksanakan di Graha Cakrawala UM dengan suasana meriah dan megah.

Karena kondisi beda, maka tahapan dan proses dilakukan mahasiswa lewat daring seperti di Google Meet.

Dalam pembuatan koleksi, setiap mahasiswa harus melakukan serangkaian tahapan dan proses. Seperti riset tema, konsultasi konsep, konsultasi desain, konsultasi bahan, konsultasi pola, proses produksi dll.

“Teman-teman yang ikut grand show kan tidak semuanya sedang ada di Malang. Ada yang di Kalimantan, Sulawesi,” jelas Maulida Amalia Putri, Ketua Pelaksana Grand Show Tata Busana UM pada suryamalang.com, Rabu (23/9/2020).

Mereka yang berdomisili di luar Malang mengirimkam video-video karyanya.

Dijelaskan, mereka yang mengambil grand show ada persyaratannya. Seperti sudah mengambil sejumlah mata kuliah Tailoring, MUB (Manajemen Usaha Busana) Modiste dll.

Mahasiswa Tata Busana yang ikut grand show adalah mahasiswa semester 6 menuju 7.

Grand show adalah final project di Prodi S1 Pendidikan Tata Busana dan D3 Tata Busana. Kata Alverden berasal dari Bahasa Denmark yang artinya bumi.

Tema ini dipilih sebagai semangat menjaga bumi. Maka rancangan karya para desainer muda ini didasari semangat mengurangi penggunaan bahan kimia dalam produk fashion dan sebisa mungkin mengutamakan bahan bahan yang ramah lingkungan.

Ada enam sub tema. Pertama, Akasha yaitu proses terbentuknya alam semesta yang terdiri dari lima elemen terutama yaitu air (water), api (fire), udara (air), tanah (earth) dan ruang (eather/void). Akasha merupakan penerapan konsep spiritual dalam trend ramalan busana 2021/2022.

Kedua, Osnova yang merupakan Bahasa Bulgaria yang berarti “dasar”. Konsep Osnova menunjukkan gaya yang simple dan minimalis, atau atas dasar kesadaran untuk tidak berlebihan.

Tampilan busana yang tampak, yaitu bersih, tenang, terkendali, dan simpel dengan memasukkan unsur basic dan autentik.

Ketiga, Extortion yaitu dari Bahasa Inggris bermakna ‘pemerasan’, sebagai salah satu penerapan konsep ‘exploitation’.

Di tema ini, menampilkan busana yang memiliki kesan maksimal, serba menonjol dan berlebihan. Serta menggunakan warna yang berani dan kuat, serta banyak menggunakan teknik kamuflase dan overlaping.

Keempat yaitu Voyages. Sebuah tema yang menunjukkan keceriaan dengan tujuan agar tidak mudah berputus asa. Tema ini menerapkan konsep ‘Explorasi’ dalam trend perkiraan busana 2021/2022.

Maka tampilannya hologram, dreamy hingga metalic. Kelima, Agatya dari Bahasa Kanada berarti kesederhanaan.

Keenam yaitu Regrow atau tumbuh kembali. Dalam pembuatan koleksi, setiap mahasiswa harus melakukan serangkaian tahapan dan proses.

Seperti riset tema, konsultasi konsep ( main mapping), pembuatan moodboard, konsultasi desain, konsultasi bahan, konsultasi pola, proses produksi, Final Assesment dan Pengambilan foto serta video.

Sumber dari: https://suryamalang.tribunnews.com/2020/09/23/pandemi-covid-19-grand-show-tata-busana-um-berlangsung-virtual?page=all