Mahasiswa UM Bikin Infused Water dari Empon-Empon, Diklaim Bisa Tingkatkan Daya Tahan Tubuh

SURYAMALANG.COM | MALANG – Sekelompok mahasiswa Universitas Negeri Malang (UM) mendapat pendanaan Kompetisi Bisnis dan Manajemen Mahasiswa Indonesia (KBMI) 2020 berkat usaha infused water. Mereka adalah gabungan mahasiswa Prodi Biologi yaitu Zahra Firdaus, Widad Lazuardi, Mutia Ananda, dan M Fahmi serta Bobby Aland Pratama, mahasiswa Program Studi DKV.

Merek yang diangkat adalah adalah Zilotus Imunostimulus. Brand ini berupa inovasi minuman herbal berupa infused water berbahan dasar Plasmanutfah untuk meningkatkan daya tahan tubuh.

UM/Tim mahasiswa UM yang bikin minuman sehat infused water dari empon-empon plus. 

Bahan dasarnya empon-empon plus. Ada Jahe (Zingiber officinale), Kunyit (Curcuma longa), Serai (Cymbopogon citratus) dengan penambahan ekstrak jeruk nipis.

“Penambahan ekstrak jeruk nipis (Citrus aurantiifolia) diambil dari hasil uji organoleptik kepada dosen Biologi FMIPA UM,” jelas Widad Lazuardi pada suryamalang.com, Rabu (14/10/2020).

Manfaat dari minuman ini diyakini mampu menjadi preventif penyakit.

Apalagi dalam kondisi pandemi Covid-19 seperti saat ini.

Untuk bisnis ini, mereka memberi nama usaha ‘Treefused’.

Mereka bergerak di bidang industri minuman dan makanan sehat.

“Sebelum berhasil mendapatkan pendanaan dalam KBMI 2020, kami sudah menggerakkan usaha ini selama enam bulan,” tambah Fahmi terpisah.

Sedang Widad mengklaim, di Indonesia belum ada produk minuman infused water dan imunostimulus seperti ini.

Kalaupun ada, lanjutnya, produknya biasanya berupa jamu-jamuan yang tidak semua masyarakat menyukainya.

“Berbeda dengan produk kami, Zilotus. Kami membuatnya 100% bahan alami dan terstandarisasi dengan menggunakan teknologi double sterelization process,” jawabnya.

Ia mengklaim produknya diproses higenis, rasa nikmat dan natural.

Selain itu, kemasannya dapat dibawa kemana-mana dan bisa diterima oleh seluruh masyarakat dari berbagai usia dan tanpa memandang gender.

Dengan pendanaan dan pendampingan dari UM, mereka kini sudah punya outlet tetap.

Ke depan diharapkan minuman ini bisa memiliki banyak outlet.

“Semoga ada investor yang tertarik dengan usaha kami. Karena saat ini trend untuk minuman sehat juga naik,” tambah Fahmi.