Kolam Trapesium UM Dituangi 100 Liter Eco Enzyme Saat Hari Lingkungan Hidup Sedunia

SURYAMALANG.COM, MALANG – Kegiatan peringatan Hari Lingkungan Hidup se dunia di Universitas Negeri Malang (UM) diisi kegiatan penuangan 100 liter eco enzyme ke kolam trapesium milik UM, Senin (5/6/2023).

Ini sebagai salah satu bentuk aksi nyata komitmen UM untuk terus menggelorakan semangat cinta lingkungan civitas akademika UM. Ini merupakan implementasi visi UM sebagai kampus sehat dan mencerdaskan.

Kolam Trapesium UM Dituangi 100 Liter Eco Enzyme Saat Hari Lingkungan Hidup Sedunia

um/Kegiatan peringatan Hari Lingkungan Hidup se dunia di Universitas Negeri Malang (UM) diisi kegiatan penuangan 100 liter eco enzyme ke kolam trapesium milik UM, Senin (5/6/2023). 

Kegiatan yang diketuai oleh Prof Dr Sumarmi MPd yang sekaligus sebagai ketua UM Green Campus jga diisi lomba lomba pembuatan eco enzym yang diperuntukkan bagi perwakilan mahasiswa antar Fakultas, Kementerian Lingkungan BEM UM, UKM Bhumi, Volunter Lingkungan. Dalam rilisnya, Senin (5/6/2023), penuangan eco eznyme ini dibuka oleh Rektor UM, Prof Dr Hariyono MPd.

Hadir di acara itu para Wakil Rektor, Dekan, Direktur Pascasarjana serta Tim UM Green Campus. “Larutan eco enzyme merupakan larutan yang mempunyai manfaat luar biasa seperti sebagai cairan pembersih serbaguna,” kata mantan Dekan Fakultas Ilmu Sosial (FIS) UM ini. Disebutnya, larutan eco enzyme bisa menjadi alternatif cairan pembersih berbahan kimia.

Serta sebagai cairan antiseptik alami yang dapat berfungsi sebagai pencuci buah dan sayur, untuk penjernih udara, kesehatan kulit, menyuburkan tanah dan merangsang pertumbuhan tanaman, pengusir hama, penjernih air. Serta diklaim mampu menjernihkan air kolam atau sungai dan mengurangi pencemaran akibat zat kimia. 

Sedang kegiatan lomba pembuatan eco enzyme untuk mempersiapkan dan menguatkan generasi cinta lingkungan. Serta memunculkan embrio-embrio baru volunter lingkungan yang sudah dicetuskan oleh Sumarmi. “Semoga lewat kegiatan ini ada kesadaran cinta lingkungan warga UM menjadi semakin tumbuh dalam gaya hidup sehari-hari,” katanya. Kondisi kolam trapesium sendiri keruh.

Sumber| https://suryamalang.tribunnews.com/2023/06/05/kolam-trapesium-um-dituangi-100-liter-eco-enzyme-saat-hari-lingkungan-hidup-sedunia.