Kampus Pun Berusaha Hijaukan Lingkungan
Surya 11 Januari 2016 Kampus Pun Berusaha Hijaukan Lingkungan
Surya 11 Januari 2016 “Kampus Pun Berusaha Hijaukan Lingkungan”
Kampus Pun Berusaha Hijaukan Lingkungan
Pembenahan kawasan kamuh di Kota Malang akan ditunjang dana APBD 2017. Anggaran ini akan difungsikan untak titik-titik yang tak dibiayai APBN lewat Kementerian Pekeijaan. Umum dan Pemmahan Rakyat. Kampus pun juga membenahi lingkungan dengan penanaman rubuan pohon.
PEMBENAHAN kawasan kurriuh itu meraang tak bisa menyeluruh karena terbatasnya anggaran. Meskl begitu, paling tidak hal ini akan dapat mengurangl kawasan kumuh di Kota Malang. Menurut Kepala Dinas Pemmahan Rakyat dan Permuklman (Perkim),Erik Seiyo Santoso, akan ada 20 titik yang dibenahl. Dengan dana yang lebih kecil diban¬ ding APBN, pembenahan tidak bisa secara menyelumh.
“Sekarang program-program masih kami susun. Tltlk-titiknya masih kami petakan,” kata Erik saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (10/9).
Sepertl diketahui, dalam Struktur Organlsasl Tata Kerja (SOTK) bam. masalah pembangunan di Kota Malang dibagi nienjadi dua Satuan
Kerja Perangkat Daerah (SKPD). yakni Dinas Perkim dan Dinas Pekeijaan Umum dan Penataan Ruang. Fungsi penanganan kawasan kumuh pun, kata Erik, terbagi menjadi dua. Di Dinas Perkim, masalah kawasankumuh terbatas pada kawasan-kawasan permukiman.
Pihaknya akan berfokus pada masalah infrastruktur dan sanitasi di kawasan kumuh. “Sava ambil contoh, di Kampung
Wana-wani Jodipan yang sekarang sudah keren. Tetapi di sisi lain, apakah wilayah itu sudah sehat? Nah, masalahkawasan sehat ini juga menjadi tugas kami,” imbuh Erik yang juga Mantan Kepala Dinas
Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Malang itu. denis pembenahan kawasan pada Dinas Perkim, lanjut dia, hanya bempa tembal sulam. la menjelaskan, program- program usulan kelurahan dalam sebuah fomm group discussion juga akan disaring untuk diwujudkan,
“APBN kan skala besar pembangunannya. Kami yang pakal .APBD hanya akan menyasar titik-titik yang tidak terjangkau APBN saja. Supaya nanti tidak terjadi rangkap pengerjaan,” pungkasnya.
Di Kota Malang, kawasan kumuh masih menyebar di 29 titik. Rencananya, akan ada usulan pembenahan lewatAPBN 2017 di dua kelurahan. Usulan itu berada di Badan Perencanaan Penelitian dan Pengembangan Kota Malang.
Sementara Universitas Negeri Malang (UM) akan makin dihijaukan dengan ditanamnya 1.650 batang pohon di sekltar kampus, Selasa (10/1). Sebelumnya sudah ada 3.260 batang pohong yang ditanam, sehingga ada 5000-an batang pohon yang diharapkan memberikan kesegaran di kampus ini.
Menumt Rektor UM, Prof Dr AH Rofluddin MPd, konsepnya ingin 60 person bangunan dan 40 person ruang hljau. “Apa nanti masih memungkinkan untuk ditanam lagi, misal menjadi 10.000, mungkin bisa dengan cara menanam di pot. Bisa dengan tanaman buah, bunga. dan lainnya,” ujar Rofluddin.
Beberapa tanaman baru di UM seperti pohon mahoni, jambu merah, tin, duren, matoa, kesemek, kluwlh, blimbing, rambutan, nangka, manggis, jeruk ball, dan lainnya kemarin ditanam. (aflahul abidin/sylvianita widyawati)
