Penghuni Graha Rektorat UM Simulasi Bencana

SURYAMALANG.COM, KLOJEN – Para penghuni lantai 1 sampai 4 di Graha Rektorat Universitas Negeri Malang (UM) berhamburan keluar gedung menuju titik kumpul dekat gedung berlantai 9, Jumat (26/4/2019).

Ini setelah sebelumnya terdengar suara sirene yang cukup keras.

Ternyata mereka berlatih kesiagaan bencana kebakaran dan gempa.

SURYAMALANG.COM/Sylvianita Widyawati//Para penghuni Graha Rektorat Universitas Negeri Malang (UM) dari lantai 1 sampai 4 berlatih atau simulasi kesiagaan bencana kebakaran dan gempa, Jumat (26/4/2019) dalam rangka Hari Kesiasiagaan Bencana.

Kebetulan pada 26 April adalah Hari Kesiasiagaan Bencana.

Fatikah Arifin, karyawan UM di lantai 4 menyatakan senang ikut simulasi.

“Meski tahu cara evakuasi, kalau belum simulasi dengan melakukan sendiri itu belum greget,” ujar Fatikah kepada SURYAMALANG.COM usai simulasi.

Katanya, perlu dilakukan secara berkala.

Dijelaskan setelah terdengar sirine tanda bahaya, maka para penghuni turun lewat tangga darurat dan keluar gedung.

Setelah itu mereka ke arah titik kumpul.

Wakil Rektor II UM Prof Dr Heri Suwignyo MPd menyatakan saat simulasi sementara masih buat penghuni lantai 1 sampai 4 yang memungkinkan ikut.

“Tapi nanti sampai lantai 9. Juga gedung-gedung lain di UM,” kata Heri.

Kebetulan di lantai atas masih ada kegiatan termasuk pertemuan dengan Dewan Pengawas UM dari Kemenristekdikti.

Di UM sendiri juga sudah ada tim K3. Sejak Maret lalu sudah merancang simulasi untuk kesekamatan gedung bertingkat.

“Tapi kebetulan dari Kemerinstekdikti minta semua perguruan tinggi melakukan simulasi. Jadi gayung bersambut,” jelasnya.

Latihan tak berlangsung lama dan setelah usai, mereka kembali ke ruangan masing-masing.