UM Perkuat Eksistensi Internasional Lewat Inovasi di InaRI Expo 2024
Listrik Indonesia | Universitas Negeri Malang (UM) kembali menunjukkan komitmennya dalam pengembangan inovasi dengan kehadirannya untuk ketiga kalinya di Pameran InaRI Expo 2024.
Acara yang diselenggarakan oleh Badan Inovasi dan Riset Nasional (BRIN) di ICC BRIN, Cibinong, Bogor, Jawa Barat. Pada 8-11 Agustus 2024. Acara ini menjadi ajang bagi UM untuk memamerkan berbagai inovasi terbarunya, termasuk alat yang mencuri perhatian banyak pengunjung, yaitu “Happiness Index Detector.”
Happiness Index Detector: Teknologi Inovatif untuk Mengukur Kebahagiaan
Dalam pameran ini, Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) UM menghadirkan sebuah alat inovatif bernama Happiness Index Detector. Alat ini berbentuk mirip dengan layar televisi LCD yang mampu menangkap gambar dari depan layar dan menilai tingkat kebahagiaan seseorang melalui ekspresi wajah mereka.
UM Hadir di InaRI Expo 2024
Kepala Pusat Sains dan Rekayasa LPPM UM, Eli Hendrik Sanjaya, menjelaskan bahwa alat ini dilengkapi dengan kamera yang dapat membaca pola wajah, sehingga dapat mengidentifikasi ekspresi senyum, tawa, atau cemberut seseorang, yang kemudian diterjemahkan menjadi indeks kebahagiaan. Alat ini menarik perhatian banyak pengunjung yang penasaran dengan cara kerjanya.
“Pengunjung cukup berdiri di depan layar, dan sistem akan memindai serta menampilkan kondisi kebahagiaan mereka. Data yang diperoleh kemudian dimasukkan ke dalam database untuk dianalisis lebih lanjut,”jelas Eli. Kamis, (8/8/2024).
Menurut Eli, inovasi ini adalah hasil dari kolaborasi antara dosen dan mahasiswa UM, sebagai bagian dari riset institusi yang terus didukung oleh perguruan tinggi dan mitra industri.
Meningkatkan Eksistensi dan Kredibilitas UM di Kancah Internasional
Di momen yang sama, Sekretaris LPPM UM, Dr. Hary Suswanto, menekankan bahwa keikutsertaan UM dalam pameran ini bukan hanya sekadar ajang promosi, tetapi juga untuk meningkatkan eksistensi lembaga di tingkat internasional.
Menurutnya, pameran seperti InaRI Expo 2024 membantu memperkuat kredibilitas UM di mata publik dan mendukung upaya UM dalam mencapai pemeringkatan global yang lebih baik.
Selain itu, partisipasi ini juga sejalan dengan pemenuhan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) yang menjadi fokus utama UM dalam pengembangan riset.
Lebih lanjut, Dr. Hary menyampaikan bahwa UM telah menghasilkan banyak karya inovatif di berbagai bidang, mulai dari game animasi, aplikasi berbasis kecerdasan buatan seperti Happiness Index Detector, hingga karya fisik lainnya. UM memiliki sekitar 4000 proposal penelitian yang datang dari mahasiswa dan dosen, dengan sekitar 1300 di antaranya berhasil diterima.
Inovasi Berbasis Kolaborasi di UM
Dalam pernyataannya, Dr. Hary juga menekankan bahwa LPPM UM bertugas untuk merangkum semua hasil karya dari berbagai fakultas di UM, yang saat ini berjumlah 11 fakultas, termasuk Fakultas Kedokteran dan Farmasi yang baru didirikan.
Inovasi yang dihasilkan oleh UM mencakup berbagai disiplin ilmu, mulai dari sains dan rekayasa hingga humaniora. Keanekaragaman ini menunjukkan bahwa UM terus berkomitmen untuk memajukan riset dan inovasi yang tidak hanya relevan dengan kebutuhan masyarakat, tetapi juga mendukung pencapaian SDGs di tingkat nasional dan internasional.
Pameran InaRI Expo 2024 menjadi bukti nyata bahwa Universitas Negeri Malang terus berinovasi dan memberikan kontribusi nyata bagi pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di Indonesia.
Sumber|https://listrikindonesia.com/detail/13862/um-perkuat-eksistensi-internasional-lewat-inovasi-di-inari-expo-2024
