Pemkab Tana Tidung Gandeng Universitas Negeri Malang, Targetkan Sekolah di Desa jadi Unggulan

Pemkab Tana Tidung Gandeng Universitas Negeri Malang, Targetkan Sekolah di Desa jadi Unggulan

TRIBUNKALTARA.COM, TANA TIDUNG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tana Tidung, menargetkan seluruh sekolah di 32 desa bisa menjadi Sekolah Unggulan dalam lima tahun ke depan.

Program ini merupakan kerja sama antara Pemkab Tana Tidung dengan Universitas Negeri Malang, Jawa Timur.

Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Tana Tidung Irdiansyah mengatakan, penetapan Sekolah Unggulan dilakukan secara bertahap, dengan mendahulukan sekolah yang sudah memenuhi syarat, terutama dari segi fasilitas digital.

“Sesuai hasil pemetaan dari Universitas Negeri Malang karena kita kerja sama dengan mereka, jadi sekolah yang memenuhi syarat dulu yang didahulukan jadi Sekolah Unggulan. Terutama yang sudah pembelajaran digital, nanti itu langsung terhubung dengan Universitas Negeri Malang. Pembiayaannya dari daerah,” ujar Irdiansyah kepada TribunKaltara.com, Sabtu (12/4/2025).

Ia menjelaskan, Universitas Negeri Malang berperan sebagai konsultan dalam program ini

Kampus tersebut juga menyusun kajian akademik sebagai dasar penentuan Sekolah Unggulan.

“Universitas Negeri Malang itu kan universitas unggulan di Jawa Timur, jadi kita minta mereka jadi konsultan. Mereka yang buat kajian akademiknya,” ucapnya.

Untuk tahap awal, beberapa sekolah yang sudah ditunjuk di antaranya SMPN Terpadu Unggulan 1, SMP 3 dan SMP 6.

“Kalau tidak salah ya, itu duluan yang ditunjuk. Jadi nanti di setiap kecamatan ada satu SMP dan satu SD yang jadi perwakilan. Supaya bisa berdampak ke sekolah-sekolah lain,” katanya.

SEKOLAH UNGGULAN MASUK DESA - Sekretaris Disdikbud Tana Tidung, Irdiansyah saat ditemui di kantornya Jl Perintis, Tideng Pale, Kecamatan Sesayap, Kabupaten Tana Tidung, Kaltara, Selasa (8/4/2025) jelaskan terkait pemberian insentif guru PAUD. Disdikbud Tana Tidung menargetkan seluruh sekolah di 32 desa bisa menjadi sekolah unggulan dalam lima tahun ke depan, dengan menggandeng Universitas Negeri Malang.
SEKOLAH UNGGULAN MASUK DESA – Sekretaris Disdikbud Tana Tidung, Irdiansyah saat ditemui di kantornya Jl Perintis, Tideng Pale, Kecamatan Sesayap, Kabupaten Tana Tidung, Kaltara, Selasa (8/4/2025) jelaskan terkait pemberian insentif guru PAUD. Disdikbud Tana Tidung menargetkan seluruh sekolah di 32 desa bisa menjadi sekolah unggulan dalam lima tahun ke depan, dengan menggandeng Universitas Negeri Malang. (ARSIP – TribunKaltara.com/Rismayanti)

Baca juga: Disdikbud Tana Tidung Rancang Program Satu Siswa Satu Laptop untuk SD dan SMP

Ia menambahkan, sekolah yang ditunjuk harus sudah siap dari segi fasilitas. Bila masih kurang, pemerintah daerah akan melengkapi sarana dan prasarananya.

“Kalau misalnya SMP 1 kurang lab, ya kita lengkapi dulu. Nanti gurunya juga dilatih cara pakainya. Itu yang dikaji selama lima tahun ini,” ujarnya.

Menurutnya, jika semua sekolah di kecamatan sudah terfasilitasi dengan baik, program Sekolah Unggulan bisa merata hingga ke seluruh desa.

“Targetnya lima tahun ke depan, semua sekolah yang ada di 32 desa itu sudah jadi Sekolah Unggulan. Jadi nggak ada lagi istilah sekolah yang tertinggal,” ungkapnya.

Mengenai pembiayaan, Irdiansyah menegaskan disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing sekolah.

“Untuk pembiayaan itu disesuaikan masing-masing sekolah tidak bisa disamaratakan. Tergantung kebutuhan sekolahnya, karena beda-beda,” tutupnya.(*)

Sumber| https://kaltara.tribunnews.com/2025/04/12/pemkab-tana-tidung-gandeng-universitas-negeri-malang-targetkan-sekolah-di-desa-jadi-unggulan.