Metode Pembelajaran Efektif, Begini Testimoni Mahasiswa tentang Fakultas Vokasi UM

04 – Jun – 2024, 17:43

JATIMTIMES – Fakultas Vokasi Universitas Negeri Malang (UM) menjadi pilihan yang tepat bagi para sumber daya manusia yang ingin siap kerja. Terlebih, Fakultas Vokasi UM menawarkan pendidikan yang berkualitas dan relevan dengan tuntutan atau kebutuhan industri saat ini. 

Berbagai program strategis dalam upaya meningkatkan kompetensi mahasiswa juga telah terprogram dengan baik. Meskipun masih berumur belia, belum sampai 1,5 tahun, para mahasiswa Fakultas Vokasi UM mengakui  Fakultas Vokasi UM menjadi tempat yang tepat untuk studi bagi mereka yang ingin siap kerja. 

Placeholder

Mahasiswa Fakultas Vokasi UM saat diwawancarai di depan gedung Fakultas Vokasi. (Igoy MalangTimes )

Lantas bagaimana penuturan atau testimoni mahasiswa? Mari simak ulasannya.

Miko Yoga Adiyatma, mahasiswa Fakultas Vokasi UM dari Program Studi (Prodi) Teknologi Rekayasa Pembangkit Energi,  mengatakan bahwa pembelajaran di Fakultas Vokasi UM sangatlah mendukung dalam upaya peningkatan kompetensi dan penyiapan sumber daya manusia yang siap kerja. 

Dalam implementasinya, sesuai dengan kurikulum vokasi, kegiatan pembelajaran lebih didominasi praktik dengan porsi 70 persen. Sementara, untuk pembelajaran teori, porsinya hanya 30 persen. 

“Dengan model ini tentunya kompetensi kami mahasiswa lebih mumpuni. Sebelum lulus, kami dibekali dengan keahlian bidang masing-masing,” katanya

Pembekalan ini dilakukan bukan hanya melalui dosen, namun juga dilakukan melalui kegiatan workshop yang menghadirkan pakar ataupun dari pihak dunia industri. Tentu, dengan upaya ini wawasan mahasiswa menjadi lebih luas dan bertambah dengan pengetahuan-pengetahuan yang relevan dengan dunia industri. “Khususnya di prodi saya, banyak praktikum, di mana banyak yang 4 SKS,” katanya.

Keunggulan lainnya dari Fakultas Vokasi UM, menurut Miko, memang dahulunya merupakan prodi yang berbeda-beda dan kemudian menjadi satu, sehingga terdapat banyak benefit yang diperoleh. Saling sharing informasi antar-rumpun keilmuan kerap terjadi di Fakultas Vokasi UM.

“Tentu ini sebuah kebanggaan. Dulu tidak kita temui pada prodi kita dahulu. Maka Fakultas Vokasi ini menjadi fakultas yang tepat bagi calon mahasiswa yang ingin mengembangkan karir dan siap kerja,” katanya. 

Apif Miptahul Hajji ST MT MSc PhD, wakil dekan II Fakultas Vokasi UM, menambahkan, Fakultas Vokasi UM mengembangkan teaching factory. Teaching factory merupakan model pembelajaran untuk pendidikan vokasi yang dirancang berdasarkan standar industri dan bisnis.
Sehingga, mahasiswa belajar dalam setting industri.

“Kita dapat booster dari Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi berupa dana kompetitif fund. Fund ini untuk mengembangkan teaching factory,” ungkapnya.

Saat ini yang diunggulkan adalah prodi yang memang memiliki peminat cukup tinggi. Selain itu, prodi yang prospek untuk teaching factory cukup bagus. Prodi tersebut adalah Prodi Rekayasa Otomotif dan Prodi Animasi.

“Sekarang yang otomotif sudah jalan, yang animasi masih proses. Dua-duanya sudah diputuskan oleh dirjen vokasi untuk mengembangkan teaching factory,” ungkapnya.

Lebih lanjut,  saat ini Fakultas Vokasi juga dipercaya PT Tjiwi Kimia yang membutuhkan sekitar 38 tenaga alur produksi yang sedang mereka kembangkan. “Mereka butuh dari 4 prodi, rekayasa otomotif, manufaktur, pembangkit energi dan sistem elektronika,” katanya.

Sumber|https://tulungagung.jatimtimes.com/baca/313637/20240604/054300/metode-pembelajaran-efektif-begini-testimoni-mahasiswa-tentang-fakultas-vokasi-um