FIS UM SAE, Kata Mahasiswa: Pengembangan Bidang Akademik dan Non Akademik Seimbang

JATIMTIMES – Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Malang (FIS UM) terkenal dengan jargon Solidarity Apriciate Excellent (SAE). Dengan jargon ini, FIS menempatkan diri sebagai fakultas yang menjunjung tinggi solidaritas toleransi untuk menciptakan lulusan yang berkepribadian, unggul dan berdaya siang.

Hal ini juga selaras dengan visi yang dimiliki FIS UM. Yakni menjadi fakultas yang unggul dan menjadi rujukan dalam pembelajaran, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat bidang ilmu sosial, baik di tingkat nasional maupun internasional tahun 2025.

Para mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Malang (UM).(Igoy/MalangTimes)

Komitmen ini, tentunya ditunjukkan melalui berbagai langkah konkret dan strategis yang berkesinambungan dan terus berupaya untuk meningkatkan berbagai aspek yang ada di FIS UM.

FIS UM merupakan fakultas yang mempunyai segudang keunikan di dalamnya. Mulai dari sejarah, kemanusiaan, komunikasi hingga tempat berpijak dapat dipelajari bersama para dosen dan tenaga kependidikan yang berkualitas dan kompeten.

FIS UM juga memiliki keunggulan dalam hal sarana dan prasarana. Terlebih, banyak program studi yang ada telah terakreditasi unggul maupun terakreditasi internasional. 

Keunggulan ini memang nyata adanya dan diakui langsung oleh mahasiswa-mahasiswa FIS UM. Wakil Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) FIS UM, Najah Miladi dari Jurusan S1 Pendidikan Geografi mengatakan bahwa studi di FIS UM banyak benefit yang didapatkannya. Baik itu benefit dalam kualitas akademik yang unggul, maupun dalam hal non akademik. 

Meskipun kebanyakan program studi yang ada berkaitan dengan akademik, namun kampus juga memberikan kesempatan dengan mewadahi para mahasiswa dalam kegiatan non akademik. Baik itu melakui Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) ataupun hal lainnya.

“Bakat teman-teman di bidang non akademik di sini juga diwadahi, jadi jangan takut masuk kesini. Keduanya di sini seimbang, sehingga semakin mendorong dalam pengembangan diri para mahasiswa,” paparnya.

Kiki Ayu Arifah, Mahasiswa Pascasarjana FIS UM jurusan PPKN menambahkan, bahwa menempuh studi di FIS UM sangatlah menyenangkan. Hal ini juga didukung dengan tenaga dosen yang bergelar Magister, Doktor hingga Guru Besar yang berkualitas dan berkompeten pada bidangnya. 

Maka dari itu, dengan berbagai keunggulan yang ada, tentu akan mendukung dalam prospek karir mahasiswa dalam berbagai bidang, baik sebagai akademisi, konsultan maupun berbagai bidang lainnya.

“Apalagi juga banyak mahasiswa yang sangat aktif dan semakin mendukung adanya peluang-peluang kolaborasi penelitian mahasiswa bersama dosen,” paparnya.

Di sisi lain dalam program student mobility, mahasiswa banyak memperoleh kesempatan luas untuk merasakan pengalaman belajar di luar negeri. 

Selain itu, dari sisi sarana dan prasarana, FIS UM juga sangat lengkap dan mendukung dalam proses pembelajaran. Beberapa fasilitas yang ada di FIS UM antara lain:

A. Laboratorium
1. Lab. Komputer PPKn, Lab. Hukum, Lab. Filsafat dan Moral, Lab. Politik dan Pemerintahan.
2. Lab. Geografi Manusia, Lab. Batuan, Lab. Kartografi, Lab.  Tanah, Hidrologi, Metklim, Lab. Fisik, Lab. Pendidikan dan Media Geografi dan Lab Outdoor.
3. Lab. Historiografi, Lab. Sejarah Kawasan, Lab. Museologi, Lab Microteaching, Taman Sejarah (Miniatur Candi, Relief, dan Prasasti).
4. Lab. IPS
5. Lab. Sosiologi, dan Lab. Alam
B. Sistem Informasi Pembelajaran (SIPEJAR)
C. Sistem Informasi Akademik (SIAKAD)
D. Perpustakaan 
E. Ruang Kelas, Hall, Ruang Ujian, Workspace, dll.
F. Gedung A6 Lantai 1-7, A7, A8, A9, A10
G. Gedung Kuliah Bersama A19 dan A20
H. Ruang Microteaching, dan lainnya.

Nah tunggu apalagi, masuk di FIS UM memiliki prospek kedepan yang begitu cerah. Informasi lebih lanjut tentang FIS UM, yuk berkunjung langsung ke Gedung A6 FIS UM  atau bisa melalui website fis.um.ac.id ,.

Sumber|https://jatimtimes.com/baca/313770/20240606/030300/fis-um-sae-kata-mahasiswa-pengembangan-bidang-akademik-dan-non-akademik-seimbang