Berstandar Internasional, Utamakan Keselamatan dan Kenyamanan Atlet

 

Universitas Negeri Malang (UM) Tuan Rumah ASEAN University Games Tahun 2024

MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Universitas Negeri Malang (UM) sukses menjadi tuan rumah ajang ASEAN University Games Tahun 2024. Kesuksesan tersebut diukur setidaknya dalam pelaksanaan kompetisi badminton dalam satu pekan terakhir. Seluruh peserta dari empat negara merasa nyaman dan terfasilitasi dengan baik.

“Karena kita mempersiapkan ini dengan serius. Mulai merencanakan, termasuk serius koordinasi dari setahun yang lalu. Baik dengan perguruan tinggi yang lain maupun internal UM,” ucap Ketua Panitia AUG 2024 UM, Dr. Sapto Adi, M.Kes kepada Malang Posco Media.

AUG masih akan berlangsung hingga 6 Juli mendatang. Selain badminton, UM dipercaya menjadi tuan rumah cabang olahraga Beach Volleyball (voli pantai) dan Archery (Panahan). Karena itu koordinasi akan terus dilakukan demi suksesnya AUG yang digelar di Klaster Malang utamanya di UM. “Dengan terus berkoordinasi, AUG 2024 digelar sukses. Sesuai dengan keinginan dari pelaksana pusat. Dan juga Unesa sebagai Ketua Umum,” ujar Sapto.

Di klaster Malang UM menjadi salah satu dari empat perguruan tinggi yang ditunjuk sebagai penyelenggara AUG 2024. Kepercayaan tersebut tidak lain karena UM memiliki fasilitas dan sarana berstandar internasional, sesuai dengan permintaan dari  Technical Delegate.

“Semua diarahkan oleh technical delegate. Sehingga harapannya sesuai dengan standar internasional, yang target akhir adalah mereka merasa senang bertanding di Malang, bertanding di UM, karena sarana yang kita sediakan sangat memadai,” tuturnya.

Meskipun demikian, kata Sapto, tim UM dan penyelenggara akan terus berupaya memberikan pelayanan maksimal. Komunikasi dengan pihak official tim dari seluruh peserta akan dibangun sebaik mungkin. Supaya para peserta membawa kesan yang baik setelah pulang ke negara masing-masing.

“Harapannya mereka senang, mereka menikmati di Indonesia, khususnya di Malang. Sehingga suatu saat ingin kembali berkunjung ke Malang maupun ke Indonesia sebagai turis, sebagai mahasiswa, atau sebagai tamu yang lain,” tuturnya.

Sapto menegaskan, yang utama dalam penyediaan sarana prasarana adalah unsur keselamatan atlet. Terkait fasilitas dan sarana ini sendiri UM telah mempersiapkan sebaik mungkin. Seluruh sarana olahraga untuk pertandingan ASEAN University Games 2024 telah disesuaikan dengan standar internasional.

“Harapan kita dengan fasilitas yang kita sediakan itu tidak akan pernah memunculkan cedera. Makanya harus betul-betul sesuai dengan standar. Karena yang utama adalah keselamatan,” tegasnya.

Dia mencontohkan lapangan voli pantai. Timnya telah memastikan bahwa pasir yang digunakan benar-benar bersih. Tidak ada kerikil-kerikil yang tajam dan membahayakan.

“Kalau sampai atlet terluka karena fasilitas yang kita persiapkan tentu ini akan berdampak pada citra kita sebagai tuan rumah. Jangan sampai atlet pulang dalam kondisi cedera karena fasilitas di Indonesia,” ungkapnya.

Sebagai ketua pelaksana, Sapto akan terus melakukan monitoring dan memastikan semuanya siap sebelum pertandingan dimulai. “Saya akan terus mendorong, memantau, sampai memastikan semua clear meskipun kemungkinan ada kekurangan. Termasuk sarana kamar mandi, jangan sampai kotor. Karena bersih dan rapi itu adalah bagian dari kesehatan,” tandasnya.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, AUG tahun ini diikuti sebanyak 4000 atlet  dari 19 cabang olahraga. Mereka dari 11 negara asean. Antara lain Indonesia, Malaysia, Laos, Myanmar, Vietnam, Timor Leste, Brunei Darussalam, Thailand, Singapura, Kamboja, dan Filipina.

AUG 2024 memperlombakan sebanyak 21 cabor yang meliputi, Futsal, Petanque, Volleyball, Tennis, Swimming, Sport Climbing, 3X3 Basketball, Judo, Handball, Wushu, Bridge, Chess, Athletics, Basketball, Badminton, Archery, Beach Volleyball, Sepak Takraw, Taekwondo, Pencak Silat, dan Karate.

Cabor tersebut dilaksanakan di sejumlah lokasi yang melibatkan KONI Jatim dan 9 perguruan tinggi, baik yang ada di Surabaya maupun Malang. Di Klaster Malang, antara lain Universitas Negeri Malang (UM) meliputi Badminton, Archery, dan Beach Volleyball. Universitas Brawijaya meliputi Sepak Takraw dan Taekwondo. Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) cabor Pencak Silat dan Universitas Islam Malang cabor Karate. (imm)

Sumber|https://malangposcomedia.id/berstandar-internasional-utamakan-keselamatan-dan-kenyamanan-atlet/#google_vignette