FIS UM Layak Jadi Pilihan, Punya Karakteristik Pengembangan Ilmu Berbasis IPTEK dan Kearifan Lokal

04 – Jun – 2024, 19:26

JATIMTIMES– Fakultas Ilmu Sosial (FIS) Universitas Negeri Malang (UM) berkomitmen dalam mencetak lulusan unggul dan berdaya saing global. Memiliki 12 Progam Studi (Prodi), FIS UM memiliki banyak keunggulan yang lengkap. Baik dari sarana dan prasarana hingga tenaga pengajar yang berkompeten.

Dekan FIS UM, Dr Ari Sapto MHum, menjelaskan, bahwa FIS UM memiliki  karakteristik pengembangan ilmu sosial berbasis iptek. Sehingga, dalam hal pengembangan ilmu selalu dikaitkan dengan perkembangan teknologi.

Kemudian, FIS UM juga memiliki karakteristik kearifan lokal. Sehingga, setiap prodi yang ada dalam proses pembelajaran selalu menerapkan kearifan lokal yang ada. Hal ini, lanjut Ari, merupakan upaya FIS UM untuk membentuk dan memperkuat jati diri bangsa dikalangan mahasiswa. “Nah itulah yang menjadi karakter-karakter kita,” jelasnya.

Placeholder

Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Malang (UM)

Menempuh studi di FIS tentunya juga mempunyai prospek karir yang cemerlang. Terlebih, prodi yang ada di FIS terus ditingkatkan dari sisi sarana dan prasarana maupun akreditasi yang ada. Hal ini sesuai dengan visi FIS menjadi Fakultas yang unggul dan menjadi rujukan dalam pembelajaran, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat bidang ilmu sosial, baik ditingkat nasional maupun internasional tahun 2025.

“Prodi di FIS UM banyak yang berstatus akreditasi unggul, kecuali komunikasi karena baru berdiri 2 tahun. Ini modal bagi kami karena unggul jadi akreditasi tertinggi,” paparnya.

33

Selain itu, beberapa prodi yang ada di FIS UM juga mendapat  pengakuan tentang keunggulannya dengan terakreditasi internasional dari Agency for Quality Assurance through Accreditation of Study Programmes (AQAS). Prodi tersebut adalah Prodi S3 Pendidikan Geografi, Prodi S1 Pendidikan Sejarah, Prodi S1 Geografi dan Prodi S1 Pendidikan Sosiologi.

“Sebelumnya ada 4, tapi tahun ini kami ajukan lagi untuk akreditasi internasional ada 4 prodi, jadi tahun ini insyallah kita punya 8 prodi terakreditasi internasional,” paparnya.

Belum lagi, FIS UM semakin diakui unggul dimana juga membuka kelas internasional pada Prodi Pendidikan Sejarah dan Prodi Geografi. Lebih dari itu, FIS UM juga memiliki jejaring dengan berbagai instansi pendidikan diluar negeri maupun didalam negeri.

“Kita ada konsorsium dengan 4 perguruan tinggi di luar, sehingga kita selalu beriringan.  Amerika ada, Australia, Belanda dan lainnya. Ini jadi modal kami untuk mewujudkan fakultas berkaliber internasional,” tegas dekan ramah ini.

Internasionalisasi ini, menjadi sebuah hal yang penting. Dijelaskannya, bahwa saat ini berfikir secara global adalah satu keharusan untuk semakin mengembangkan potensi yang ada. Perguruan  tinggi harus menunjukkan bahwasanya tidak hanya jago didalam negeri semata, namun juga unggul di kancah global. Tentu hal ini dimaksudkan agar lulusan mampu memenangkan persaingan bersaing ditingkat global.

“Sehingga upaya dalam internasionalisasi ini bisa menghasilkan lulusan yang sesuai standar dengan kebutuhan global. 
Kita tidak bisa berjalan sendiri, tanpa bekerjasama dengan lainnya. Kolaborasi ini satu keharusan, karena saling membutuhkan,” beber Dekan asal Madiun ini.

Kemudian, FIS UM juga memiliki ratusan dosen yang tentunya memiliki kompetensi dari berbagai bidang. Total ada kurang lebih sekitar 110 dosen dengan jenjang 40 orang dosen bergelar Doktor, 62 orang dosen bergelar Magister dan 8 orang dosen bergelar Guru Besar.

“Belum lagi di 2024 ini ditambah sekitar 8 dosen. Dosen yang melanjutkan studi S3 juga banyak, baik perguruan tinggi dalam maupun luar negeri. Bahkan kurang lebih ada 30-an orang,” jelasnya.

Selain para dosen, mahasiswa FIS UM juga turut terlibat dalam melakukan kegiatan internasional. Baru-baru ini, FIS UM mengirimkan 18 mahasiswa dalam kegiatan student mobility di Malaysia.

“Sebaliknya, pada bulan depan, mahasiswa dari Malaysia juga akan datang ke sini. Ini bagain dari upaya kita terkait visi bagaimana mewujudkan perguruan tinggi kelas dunia,” ungkapnya. 

Untuk diketahui 12 prodi yang ada di UM antara lain : 

1. Program Studi S1 Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn),
2. Program Studi S2 Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn),
3. Program Studi S1 Pendidikan Geografi,
4. Program Studi S2 Pendidikan Geografi,
5. Program Studi S3 Pendidikan Geografi,
6. Program Studi S1 Geografi,
7. Program S1 Pendidikan Sejarah,
8. Program S2 Pendidikan Sejarah,
9. Program Studi S1 Ilmu Sejarah,
10. Program Studi S1 Pendidikan Sosiologi,
11. Program Studi S1 Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS)
12. Program Studi S1 Ilmu Komunikasi.

Meskipun tergolong masih berusia remaja, dimana FIS UM berdiri sejak 2009, namun prestasi yang diraih oleh para mahasiswa FIS UM juga cukup banyak. 

Prestasi tersebut antara lain :
1. Fakultas Ilmu Sosial Juara 2 Kategori Sustainable Development Goals pada program Learning Innovation Award 2022
2. Prodi IPS Juara 1 Kategori Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, Juara 2 Kategori Tata Kelola, Juara 3 Kategori Pendidikan Rumpun Soshum pada program Learning 
Innovation Award 2022.
3. Prodi Geografi Juara 3 Kategori penelitian & Pengabdian kepada Masyarakat rumpun Soshum pada program Learning 
Innovation Award 2022.
4. Prodi Sejarah Juara 3 Kategori Tata Kelola rumpun Soshum pada program Learning Innovation Award 2022.
5. Finalis PIMNAS-35 di UMM tahun 2022 (Khusnul Khotimah, dkk dan Ainiyatul Febri Mahiyah, dkk).
6. Peraih Medali Perunggu PIMNAS ke-34 di USU Tahun 2021 (Frandika Haris Nando, dkk)
7. Peraih Juara Favorit PIMNAS ke-34 di USU Tahun 2021 (Mellina Nur Hafida, dkk).
8. Finalis PIMNAS ke-34 di USU tahun 2021 (Jumadi, dkk)

Begitupun dengan sarana dan prasarana yang ada juga cukup lengkap, baik itu laboratorium,
sistem informasi, maupun gedung. Beberapa fasilitas yang ada di FIS UK antara lain :

A. Laboratorium
1. Lab. Komputer PPKn, Lab. Hukum, Lab. Filsafat dan Moral, Lab. Politik dan Pemerintahan.
2. Lab. Geografi Manusia, Lab. Batuan, Lab. Kartografi, Lab.  Tanah, Hidrologi, Metklim, Lab. Fisik, Lab. Pendidikan dan Media Geografi dan Lab Outdoor.
3. Lab. Historiografi, Lab. Sejarah Kawasan, Lab. Museologi, Lab Microteaching, Taman Sejarah (Miniatur Candi, Relief, dan Prasasti).
4. Lab. IPS
5. Lab. Sosiologi, dan Lab. Alam
B. Sistem Informasi Pembelajaran (SIPEJAR)
C. Sistem Informasi Akademik (SIAKAD)
D. Perpustakaan 
E. Ruang Kelas, Hall, Ruang Ujian, Workspace, dll.
F. Gedung A6 Lantai 1-7, A7, A8, A9, A10
G. Gedung Kuliah Bersama A19 dan A20
H. Ruang Microteaching, dan lainnya.

Sumber/https://www.jatimtimes.com/baca/313648/20240604/072600/fis-um-layak-jadi-pilihan-punya-karakteristik-pengembangan-ilmu-berbasis-iptek-dan-kearifan-lokal