UM Ciptakan Tari Oglek Tempe dan Desain Souvenir Bagi Warga Sanan

Malang-Post – Universitas Negeri Malang (UM) menggencarkan pengabdian kepada masyarakat. Salah satu bentuk implementasi Tri Darma Perguruan Tinggi. Kali ini, dilaksanakan tim dosen dan mahasiswa Jurusan Seni dan Desain Fakultas Sastra. Humas UM menyampaikan Selasa (29/6/2021). 

Pembukaan kegiatan pengabdian ini, dilaksanakan Minggu (27/6/2021) di Kampung Industri Tempe Sanan Kelurahan Purwantoro Kecamatan Blimbing Kota Malang. Di kampung tersebut dilaksanakan dua pengabdian masyarakat sekaligus.

Tim pengabdian UM sat bersama warga Sanan RW 15 Kelurahan Purwantoro. (istimewa)

Pengabdian pertama, dipimpin Dra Wara Suprihatin DP MPd. Mengusung tema: Pemberdayaan Perempuan Kampung Sanan melalui Tari Oglek Tempe untuk Mendukung Culture Based Village Tourism.

Pengabdian kedua, dipimpin Drs AAG Arimbawa M Sn. Mengangkat tema: Rancang Desain Kemasan Souvenir Khas Sanan Sebagai Penguatan Industri Pariwisata Edukasi Kampung Sanan.

Wara Suprihatin menyampaikan, tujuan kegiatan ini untuk melatih dan memberdayakan perempuan Sanan dengan tarian Oglek Tempe. Kampung Sanan yang sudah terkenal sebagai wisata kuliner dengan keripik tempenya akan lebih baik dengan dilengkapi tarian yang khas. 

“Wisata tidak hanya sebatas kuliner saja. Tetapi wisata edukasi berbasis budaya juga penting. Karena itu, Tari Oglek Tempe ini, adalah karya baru. Kami persembahkan khusus bagi warga Sanan,” ungkapnya.

Terkait makna dari penamaan tarian ini, Wara membeberkan. Oglek menunjukkan arti dinamis. Sedangkan Tempe, adalah makanan khas Jawa yang jadi ikon kampung Sanan. Penarinya berjumlah 9 orang, tapi yang akan berlatih sekitar 20 orang. Harapannya, jika ada tamu yang datang di hari sama, bisa dua tim yang tampil bergantian. 

“Semoga dengan adanya tari ini, dapat menambah daya tarik wisatawan ke Kampung Sanan,” harapnya.

Sementara itu, ketua pengabdian tim kedua Drs Arimbawa, M.Sn mengungkapkan. Kegiatan ini merupakan lanjutan dari tahun kemarin. Sudah menghasilkan souvenir dan sekarang ditambah desain yang menarik. 

“Jadi menjadi semakin lengkap. Ketika ada pengunjung berwisata ke Sanan akan disambut dengan tarian Oglek Tempe. Ketika pulang, bisa membawa oleh-oleh berupa souvenir,” jelasnya.

Kegiatan ini disambut dengan gembira oleh masyarakat sekitar. Ketua RW 15, Irvan Kuncoro mengungkapkan. Kedepan tentunya kegiatan ini akan sangat bermanfaat. 

“Ketika ada mahasiswa atau dosen UM datang ke kampung kami untuk melakukan kegiatan itu, sudah semacam menjadi keluarga sendiri. Karena sudah sering. Alhamdulillah karya dan kegiatan yang dilakukan bermanfaat bagi kami. Kami harap tidak berhenti di sini. Tapi juga terus dilakukan pendampingan oleh pihak UM,” ujarnya. (yan)

Sumber| https://malang-post.com/2021/06/29/um-ciptakan-tari-oglek-tempe-dan-desain-souvenir-bagi-warga-sanan/