Shovi Maryam, Wisudawan UM Bikin Kamus Jurnalistik Arab-Indonesia dan Indonesia-Arab
SURYAMALANG.COM, KLOJEN – Shovi Maryam SPd dinobatkan sebagai wisudawan dengan prestasi akademik dan non akademik terbaik untuk program sarjana dalam wisuda ke 94 Universitas Negeri Malang (UM), Sabtu (6/10/2018) di Graha Cakrawala. IPKnya 3,88 dengan pujian.
Sarjana Pendidikan Bahasa Arab Fakultas Sastra ini mengambil judul skripsi “Penyusunan Kamus Jurnalistik Bahasa Arab-Indonesia, Bahasa Indonesia-Arab Berdasarkan Buku Bahasa Arab Jurnalistik Karya Prof Dr Nuril Murtadho”.
“Saya baru tahu menjadi wisudawan terbaik ya kemarin (Kamis,4/10/2018). Alhamdullilah,” ucap Shovi dengan penuh haru saat bertemu SURYAMALANG.COM usai gladi resik.
Yang tak diduganya adalah ia meraih dua predikat itu. Sehingga yang keluar dari mulutnya adalah rasa kaget dan syukur.
Dijelaskan dia, tentang skripsinya, memang atas saran dosennya Prof Dr Nurul Murtadho MPd. Usai ada bedah buku milik Nurul, ia diberi masukan untuk mengembangkan bukunya menjadi skripsi. Ia menyetujuinya.
“Saat itu masih semester lima,” kata cewek kelahiran Malang, 18 Februari 1997 ini.
Dikatakan juara 1 lomba pidato Bahasa Arab tingkat nasional ini, ia menilai kamusnya menarik. Sebab belum ada kamus jurnalistik Arab-Indonesia. Yang ada hanya versi Arab. Untuk kepentingan skripsinya, ia memakai referensi lima media cetak di Timur Tengah. Antara lain Arab Times dan Al Meezan Newspaper.
Dijelaskan dia, dengan adanya kamus itu, maka masyarakat bisa lebih tahu bahasa-bahasa jurnalistik di media massa Arab.
“Mungkin bisa jadi kamus bantu buat pembelajaran Bahasa Arab untuk tujuan khusus,” kata dia.
Ditanya mengenai kendala pembuatan skripsinya, antara lain mengenai kesulitan referensi jika dipadankan dengan artinya di Bahasa Indonesia. Saat ini, Shovi tercatat sebagai mahasiswa S2 di UIN Sunan Ampel Surabaya.
Dalam wisuda ke 94 ini diikuti 1271 orang lulusan. Terdiri dari tiga orang doktor kependidikan, 159 orang program Magister Kependidikan, tiga orang program Magiater non kependidikan, 717 orang program sarjana kependidikan, 363 orang program sarjana non kependidikan dan 26 orang program vokasi (D3) non kependidikan.
Prof Dr Syamsul Hadi MPd, Wakil Rektor III UM mengapresiasi wisudawan terbaik Shovi Maryam.
“Ia mahasiswa bidikmisi, mampu lulus tepat waktu dengan meraih prestasi terbaik bidang akademik dan nonakademik sekaligus,” ujar Samsul.
Hal itu membuktikan bahwa kegiatan akademik dan nonakademik dapat saling menguatkan, tidak saling menghambat seperti yg dipersepsi banyak orang selama ini. Selain itu, keterbatasan ekonomi bukan kendala untuk berprestasi.
“Harapan saya, semua lulusan bisa mengambil pelajaran dari Shovi Maryam. Ketika terjun di masyarakat, motivasi dan kerja keras merupakan kunci utama untuk berprestasi menggapai karir tertinggi,” ujar Samsul.
Ia mengharapkan visi UM sebagai prinsip dalam memasuki dunia kerja.
“Tetaplah menjadi insan yg unggul dan menjadi rujukan dalam meniti karir di masyarakat. Selamat dan sukses untuk para wisudawan,” kata dia.
Adapun tiga wisudawan terbaik lainnya adalah program vokasi (D3) adalah Sisca Fariyani AMd dengan IPK 3,84 dengan lama studi enam semester dari prodi D3 Perpustakaan Fakultas Sastra.
Kemudian program magister adalah Cicik Winarni MPd dengan IPK 3,94 dari prodi magister Pendidikan Luar Sekolah.
Lalu di program doktor Dr Farida Halis DK dengan IPK 3,94 dari prodi Doktor Teknologi Pembelajaran.
Sumber dai: http://suryamalang.tribunnews.com/2018/10/05/shovi-maryam-wisudawan-um-bikin-kamus-jurnalistik-arab-indonesia-dan-indonesia-arab?page=all