Saat di Jepang, Mahasiswi Universitas Negeri Malang ‘Iseng’ Ikut Lomba Foto, Hasilnya Membanggakan

SURYAMALANG.COM, KLOJEN – Pamela Paula Maldini, mahasiswi Prodi Teknik Informatika, Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik Universitas Negeri Malang (UM) menjalani pertukaran mahasiswa di Jepang, di Saga University.

Masa tinggal di Jepang dimanfaatkan untuk mengikuti kontes foto “Saga in Your Eyes” yang diadakan oleh SPIRA (Saga Prefecture International Relation Association). Lomba ini buat orang asing yang tinggal di Saga. Awalnya ia merasa pesimis.

“Tapi saya tetap berbaik sangka kepada Tuhan. Dan ternyata benar, seminggu setelah lomba ditutup, salah satu staff SPIRA menghubungi saya melalui Facebook dan mengatakan bahwa foto saya mendapatkan ‘Special Prize’,” tuturnya, Kamis (15/11/2018).

IST/Pamela Paula Maldini, mahasiswa Universitas Negeri Malang (UM) yang sedang menjalani pertukaran mahasiswa di Saga University Jepang.

Senang rasa hatinya. Lomba foto ini dimulai sejak Juli hingga 14 September 2018 lewat platform media sosial Instagram. Ia merasa lomba ini cukup mudah dengan mengunggah foto apapun mengenai Prefektur Saga. Selain itu dengan menyertakan tagar #spirasaga2018.

Tujuannya mempermudah dewan juri dan panitia dalam melacak foto yang diikutsertakan lomba. Lomba ini hanya boleh diikuti oleh orang asing yang sedang tinggal di Saga. Sehingga orang Jepang secara otomatis tidak boleh mengikuti lomba foto ini.

Kemudian pada 28 Oktober 2018, ia diminta hadir untuk mengikuti penganugerahan. Di acara itu juga ada lomba pidato Bahasa Jepang yang diikuti oleh orang asing. Karena itU, saat ia mendapat hadiah, banyak sekali penontonnya.

Di sisi lain, ia merasa beruntung bisa ikut pertukaran mahasiswa di Jepang. Karena ia juga bisa meningkatkan kemampuannya di fotografi.

“Saya sangat berterimakasih kepada UM karena telah mendukung saya lewat kegiatan pertukaran mahasiswa. Jika tidak ikut ini, saya tidak ditahap ini,” papar Pamela.

Ia berpesan agar mahasiswa UM yang bisa terus menggali kemampuan yang dimiliki. “Kalian tidak akan mengetahui sejauh mana kemampuan kalian jika kalian tidak mencobanya,” pungkasnya.