Jurusan Sastra Arab UM Latih Guru Madrasah Kuasai Media Digital

RADAR MALANG – Jurusan Sastra Arab (JSA) Fakultas Sastra (FS) Universitas Negeri Malang (UM) baru-baru ini menggelar pelatihan ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang pendidikan bahasa Arab. Pelatihan tersebut khususnya ditujukan bagi para guru. Menggandeng Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Malang, tim pengabdian masyarakat JSA UM mengadakan pelatihan dengan sasaran guru Madrasah Tsanawiyah se-Kabupaten Malang, Sabtu (25/9).

Bertempat di Aula MTs Negeri 2 Malang, pelatihan tersebut digelar secara luring. Total, terdapat 50 peserta yang hadir dalam pelatihan tersebut digelar dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Dibuka langsung oleh Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Malang Dr H Mustain MAg, pelatihan ini diharapkan dapat mendorong penguasaan media digital dikalangan guru madrasah tsanawiyah.

Kepala Kemenag Kabupaten Malang Dr H Mustain MAg (dua dari kanan) membuka acara didamping Plt Kepala MTsN 2 Turen Drs H Samai MAg (kanan), Dr H Kholisin MHum (tengah), Dr. Irhamni MPd dan Dr Moh Wahib Dariyadi MPd.

“Pelatihan ini sangat penting bagi para guru untuk meningkatkan kualitas mereka dalam pembelajaran, khususnya di bidang penguasaan media digital yang belakangan terus berkembang begitu pesat,” ujar Mustain.

Selain itu, Mustain juga mengapresiasi konsistensi  JSA UM untuk mengadakan kegiatan pelatihan bagi para guru. “Harapan kami, ke depan jurusan-jurusan lain di UM juga akan mengadakan kegiatan serupa guna pengembangan potensi tenaga pendidik di madrasah,” tambah Mustain.

Mengusung tema Pelatihan Pembelajaran Daring Asinkron untuk Guru Madrasah Tsanawiyah se-Kabupaten Malang, pelatuhan ini diharapkan dapat mendukung pembelajaran di tengah pandemi. Media daring, disebut Mustain akan lebih mendominasi sistem pembelajaran di masa yang akan datang.

“Untuk itu guru perlu dikenalkan dan dilatih untuk mengembangkan dan memanfaatkan media digital,” sambung Mustain.  Ada empat materi dalam pelatihan ini. Materi pertama disampaikan oleh Dr Kholisin MHum. Dia membawakan materi tentang karakteristik pembelajaran kemampuan berbicara (kalam) bahasa Arab bagi penutur Indonesia. Selanjutnya, materi kedua tentang tantangan dan peluang pembelajaran bahasa Arab dan kemampuan berbicara di madrasah tsanawiyah disampaikan oleh Dr Irhamni MPd.

Sebanyak 50 guru Madrasah Tsanawiyah mengikuti pelatihan yang digelar JSA UM dengan menggandeng Kemenag Kabupaten Malang, Sabtu (25/9). (ist)


Pada materi, peserta pelatihan diajari cara pembuatan video pembelajaran Bahasa Arab dengan menggunakan program Screencast-o-matic. Materi tersebut disampaikan oleh Moh Fauzan MPd. Dan materi terakhir disampaikan oleh Dr Moch Wahib Dariyadi MPd tentang Pemanfaatan Audacity  untuk Perekaman Materi dan Plotagon Studio untuk animasi karakter. Keempat materi tersebut disampaikan dengan metode tanya jawab dan praktik langsung.

Sementara itu, Ketua Pelaksana Pelatihan Dr Kholisin MHum menuturkan bahwa pelatihan ini dilaksanakan dengan protokol kesehatan yang ketat. Para guru dalam pelatihan ini memerlukan pendampingan langsung dalam mengaplikasikan berbagai media digital yang dilatihkan. “Jika daring, para pelatih tidak bisa memantau apakah peserta sudah berhasil membuka aplikasi ataukah masih sibuk dengan komputernya yang lemot,” jelas Kholisin.

Alasan lainnya dilatarbelakangi karena peserta yang rata-rata adalah guru yang ketika kuliah dulu belum mengenal media digital. “Jadi fokus kegiatan ini bukan kuantitas peserta, tetapi kualitas hasil. Diharapkan para peserta yang ikut pelatihan dapat menularkan pengalannya kepada guru lain melalui forum MGMP dan sebagainya,” tambah Kholisin.

Sebagai bahan evaluasi, diakhir penyampaian materi para peserta diberi tugas mengaplikasikan materi yang telah didapat dalam proses pembelajaran bahasa Arab. Tim pengabdian juga akan melakukan pendampingan dan monitoring ke beberapa madrasah sebagai tindak lanjut. (*)

Sumber| https://radarmalang.jawapos.com/pendidikan/27/09/2021/jurusan-sastra-arab-um-latih-guru-madrasah-kuasai-media-digital/